Suara.com - Pengamat Kelistrikan Direktur Eksekutif Institute Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa memprediksikan sepanjang 2016 penurunan harga energi akan bertahan sepanjang 2016.
Seperti yang terjadi pada minyak mentah. Fabby menjelaskan, harga minyak mentah akan terus mengalami penurunan seiring dengan dicabutnya sanksi embargo minyak di Iran yang akan menambah pasokan minyak didunia sekitar 400 ribu hingga 600 ribu barrel per hari.
“Ini berarti harganya akan tetap murah sepanjang tahun. Mungkin di sekitaran 20 sampai 60 dolar AS per barrel. Kenapa, karena akan aka surplus mintak 1,5 sampai 2 juta barrel per hari. Nah inilah yang akan membuat harga minyak akan terus murah dan turun,” kata Fabby saat menjadi pembicara dalam PLN Outlook 2016 di kantor pusat PLN, Jakarta Selatan, Jumat (22/1/2016).
Hal yang sama juga terjadi pada energi gas jenis Liquid Natural Gas yang diperkirakan akan mengalami penurunan. Ia menjelaskan, untuk di Asia tahun ini harga gas akan terus tertekan lantaran berkurangnya permintaan LNG di Asia terutama Jepang. Ia memprediksikan harga LNG akan berada dikisaran 10 dolar AS per MMBTU.
“Ini juga akan bertahan hingga akhir tahun kalau prediksi saya. Karena permintaan LNG berkurang belakangan ini,” tegasnya.
Selain minyak mentah dan gas, anjloknya harga batubara sepanjang 2015 juga masih akan terjadi pada tahun ini. hal ini lantaran, melambatnya perekonomian dunia beberapa bulan di 2015, telah membuat harga batubara semakin tertekan ditambah perekonomian Cina melambat membuat permintaan batubara menurun.
“Memang kemarin akan permintaan dari India, tapi volumenya lebih rendah dari permintaan Cina. Makadiperkirakan harga barubara tahun ini nggak beda jauh dari tahun ini dikisaran 40 sampai 45 dolar AS per ton,” ungkapnya.
Ia memprediksikan, harga-harga energi ini akan kembali bangkit pada 2017 mendatang. Hal ini seiring hal ini lantaran adanya engan proyeksi pertumbuhan ekonomi yang membaik, dan diharapkan adanya kebijakan yang dikeluarkan oleh OPEC untuk mengatur produksi minyak terutama di dunia.
Berita Terkait
-
Update Harga BBM Terbaru: Pertamina, Shell, Vivo, dan BP per Desember 2025
-
Update Harga BBM Shell yang Resmi Stok Tersedia Mulai Hari Ini
-
Pertamina, Shell, Bp, dan Vivo Kompak Naikan Harga BBM di Akhir Tahun
-
Harga BBM Pertamina hingga Shell 1 Desember 2025
-
5 Jenis BBM Pertamina Resmi Naik Hari Ini! Cek Harga Pertamax per 1 Desember 2025
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok