Suara.com - Setelah melewati sejumlah tahapan uji operasi (Commisioning), dengan pola operasi dan pemberian beban secara bertahap oleh pihak pabrikan Wartzila dari Finlandia, maka pada Rabu (27/1/2016) sore, akhirnya PLN Wilayah Suluttenggo dan Karpowership Indonesia, selaku operator dan pemilik kapal pembangkit listrik MVPP Zeynep Sultan, menandatangani berita acara Commercial Operation Date (COD).
Penandatanganan ini dilakukan oleh GM PLN Suluttenggo, Baringin Nababan dengan Mr. Noorchan dan Mr. Osman mewakili pihak Karpowership Indonesia. Hal ini sebagai tanda bahwa terhitung mulai Kamis (28/1/2016) dini hari tadi, pukul 00.01 WITA, MVPP Zeynep Sultan secara komersial beroperasi dan menjual energi listrik ke PLN Wilayah Suluttenggo dan disuplai ke sistem interkoneksi 150 kV Sulawesi Utara & Gorontalo (Sulutgo) dengan minimum energi yang disuplai adalah 96 MW.
“Mulai Kamis (28/1/2016) dini hari tadi, tepatnya pukul 00.01 WITA, secara resmi kapal pembangkit listrik MVPP Zeynep Sultan menyuplai listrik ke sistem interkoneksi Sulawesi Utara & Gorontalo, dimana pihak operator pembangkit listrik ini nantinya harus dapat menghasilkan listrik minimum 80% dari total kapasitas 120 MW atau sekitar 96 MW. Dengan demikian, maka sistem kelistrikan Sulutgo sudah terbebas dari masalah pemadaman yang disebabkan oleh defisit atau kekurangan pasokan daya” jelas Baringin Nababan dalam pernyataan resmi, Rabu (27/1/2016).
“Secara bertahap kondisi pasokan listrik di Sulawesi Utara dan Gorontalo berangsur-angsur pulih dan akan terus membaik, dimana selama ini kita dihadapkan pada kondisi defisit daya. Bahkan bagi sejumlah pelanggan PLN yang ada di Sulawesi Utara dan Gorontalo, yaitu pelanggan Industri dan Bisnis dengan daya besar yang selama ini kami minta kerjasamanya untuk menggunakan pembangkit sendiri (Captive Power) terutama pada saat beban puncak, sudah dapat kami layani kembali” lanjut Baringin Nababan.
Sabtu (30/1) mendatang, akan diadakan acara syukuran atas pengoperasian MVPP Zeynep Sultan, dimana menurut rencana akan turut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Utara, Soni Sumarsono dan juga Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie. Ini dikarenakan keberadaan kapal pembangkit Zeynep Sultan merupakan salah satu bentuk perhatian Pemerintah pusat dalam mengatasi dengan segera masalah defisit daya kelistrikan yang selama ini terjadi di Sulawesi Utara dan Gorontalo, sambil menunggu selesainya pembangunan sejumlah proyek pembangkit listrik yang sedang dikerjakan oleh PLN maupun oleh pihak swasta dan BUMN lainnya.
Seperti diketahui, sebelum kapal pembangkit ini beroperasi, kemampuan suplai pembangkit mengalami defisit daya sebesar 50 MW dari total beban puncak yang mencapai 325 MW. Dengan adanya tambahan daya 120 MW dari MVPP Zeynep Sultan dan juga nantinya jika PLTG Gorontalo pada Februari akan datang telah bisa beroperasi secara penuh 100 MW, maka akan ada cadangan daya sebesar 170 MW.
Berita Terkait
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
PLN Fokus Perkuat Layanan SPKLU di Yogyakarta, Dukung Kenyamanan Pengguna Saat Libur Nataru
-
PLN Resmikan SPKLU Center ke-6 di Jawa Barat, Siap Hadapi Lonjakan Pengguna EV Saat Nataru
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM