Suara.com - Life begins at 40. Idiom asing ini sering kali digunakan untuk merepresentasikan kematangan dan kemapanan hidup. Banyak orang beranggapan bahwa ‘kehidupan yang sebenarnya’ dimulai saat usia mencapai 40 tahun. Di usia ini, umumnya seseorang telah memiliki pengalaman dan kemampuan yang cukup untuk melakukan sesuatu yang berguna bagi kehidupannya.
Agar tak menyesal di kemudian hari, maksimalkan masa muda Anda untuk mengukir pencapaian yang akan menjadi bekal menjelang masa tua kelak. Memang apa sih yang harus dimiliki sebelum berusia 40 tahun? Tentu saja banyak dan 9 di antaranya dapat Anda temukan di sini.
1. Pendidikan
Pendidikan bukan sekadar mencari gelar sarjana, tetapi lebih mengarah pada pengetahuan dan keterampilan untuk bisa diaplikasikan dalam kehidupan nyata sehari-hari. Sebelum mencapai usia 40 tahun, pastikan Anda telah tuntas mengenyam pendidikan yang Anda butuhkan dalam hidup, entah pendidikan formal melalui bangku kuliah atau non-formal melalui kursus dan program sertifikasi
2.Karier yang Mapan
Di usia yang matang seharusnya Anda telah memiliki karier yang mapan. Idealnya, pendidikan akan tuntas dienyam ketika usia menginjak 22 tahun. Jika Anda produktif, maka bisa langsung memperoleh pekerjaan. Nah, pada kurun waktu 18 tahun tentu Anda mampu mengukir pencapaian dalam karier. Setidaknya level manajer bisa Anda dapatkan. Beruntung jika bisa mendapatkan posisi direktur.
3. Aset Berharga
Di saat usia produktif bekerja, pastilah pundi-pundi rupiah semakin banyak. Oleh karenanya, Anda akan menjadi seseorang yang mandiri secara finansial, tak lagi bergantung pada orang lain terutama orang tua. Dengan kemandirian finansial, Anda bisa membeli barang-barang berharga yang diinginkan seperti rumah dan kendaraan pribadi. Namun jika di usia menjelang 40 tahun, Anda masih tinggal bersama orang tua, Anda gagal dalam mengelola finansial.
4. Tabungan
Tabungan sebagai simpanan masa depan tentu harus Anda miliki sebelum menginjak usia 40 tahun. Jenis tabungan yang mutlak harus Anda punya adalah dana pensiun. Namun tak menutup kemungkinan bagi Anda untuk memiliki jenis tabungan lain, misalnya dana cadangan, hiburan, dan lain sebagainya
Published by Cermati.com |
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada