Suara.com - Apa yang langsung terlintas di pikiran Anda ketika mendengar soal tawaran kerja dengan pendapatan Rp3,5 miliar per tahun? Mungkin Anda akan segera bertanya, di mana dan pekerjaan macam apa itu?
Jangan terkejut karena lowongan kerja dengan pendapatan menggiurkan itu tak terlalu jauh dari Indonesia. Peluang kerja itu ada di Selandia Baru, negara yang ada di bagian selatan Australia, benua tetangga Indonesia. Lokasi tepatnya adalah di sebuah kawasan bernama Tokora, Waikato, Selandia Baru.
Tawaran tersebut datang dari seorang dokter umum bernama Allan Kenny. dr. Allan Kenny membuka praktik medis di Tokora. Hanya saja, sampai saat ini ia masih kesulitan mencari rekan kerja dokter untuk membantu pekerjaannya menangani pasien di Tokora.
Mengapa Kenny butuh bantuan? Apa yang sulit dengan menjadi dokter di kota kecil? Jangan terkejut, karena memang beban yang harus dipikul dokter berumur 61 tahun itu amat berat.
Dalam setahun terakhir, pasiennya membludak. Bayangkan saja, jumlah pasien yang ada dalam daftarnya mencapai 6.000 orang. Sampai saat ini ia masih kesulitan mencari dokter yang bisa dijadikan rekan untuk berbagi beban.
"Saya bisa menawarkan kepada mereka, pendapatan yang benar-benar luar biasa. Praktek saya membludak dalam setahun terakhir dan makin banyak pasien yang Anda dapat, makin banyak uang yang Anda peroleh. Namun rasanya menjadi terlalu banyak," kata Kenny seperti dikutip New Zealand Herald.
Pendapatan rata-rata dokter umum di Selandia Baru bisa berkisar antara Rp1,1 miliar sampai Rp1,7 miliar per tahun. Namun, terlepas dari betapa menggiurkannya tawaran dr. Kenny, belum ada satupun dokter yang melamar dalam empat bulan terakhir. Kenapa?
Menurut Wakil Kepala Eksekutif Jaringan Praktek Umum Pedesaan Selandia Baru, Linda Reynolds, kawasan yang terpencil, kurangnya instansi pendidikan, dan jaringan internet yang buruk membuat para dokter umum enggan melayani di kawasan tersebut. (Independent)
Berita Terkait
-
Mau Punya Karier Panjang? 5 Alasan Profesi Property Manager Menjanjikan Buat Anak Muda
-
Superindo Buka Lowongan Kerja Spesialis Pertahanan Siber,Baca Persyaratannya
-
Peluang Emas! Pegadaian Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1/S2, Batas Waktu 31 Agustus 2025
-
Bayar Rp 40 Juta Demi Kerja, Bos Buruh Soroti Praktik Mengerikan di Balik Job Fair
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Relawan Iduladha Bergaji Rp 5 Juta, Benarkah?
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang
-
KB Bank Bangkitkan Semangat Wirausaha Muda, Gen Z Ramaikan GenKBiz dan Star Festival Batam 2025
-
Rupiah Dibuka Keok Lawan Dolar Amerika Serikat
-
IHSG Perkasa di Awal Sesi Perdagangan, Apa Pendorongnya?
-
Emas Antam Mulai Naik Lagi, Harganya Tembus Rp 2.351.000 per Gram
-
Bos Garuda Indonesia Bicara Suntikan Dana Rp 23,67 Triliun dari Danantara