Suara.com - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada Jumat (Sabtu pagi WIB 27/2/2016), karena data pertumbuhan ekonomi yang keluar dari negara itu positif.
Menurut estimasi kedua yang dirilis Jumat oleh Departemen Perdagangan AS, produk domestik bruto (PDB) meningkat pada tingkat tahunan sebesar 1,0 persen pada kuartal keempat 2015, mengalahkan konsensus pasar 0,4 persen.
Dalam perkiraan sebelumnya, peningkatan PDB riil untuk kuartal keempat 2015 adalah 0,7 persen.
Departemen Perdagangan mengatakan dalam sebuah laporan terpisah pada Jumat bahwa pendapatan pribadi AS meningkat 79,6 miliar dolar AS pada Januari, atau 0,5 persen, dan pengeluaran konsumsi pribadi meningkat 63 miliar dolar AS, atau 0,5 persen.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang lainnya, naik 0,88 persen menjadi 98,139 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh ke 1,0928 dolar AS dari 1,1024 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,3861 dolar AS dari 1,3965 dolar. Dolar Australia turun menjadi 0,7123 dolar AS dari 0,7231 dolar.
Dolar AS dibeli 113,91 yen Jepang, lebih tinggi dari 112,96 yen pada sesi sebelumnya. Dolar naik menjadi 0,9974 franc Swiss dari 0,9903 franc Swiss, tetapi turun ke 1,3522 dolar Kanada dari 1,3540 dolar Kanada. (Antara)
Berita Terkait
-
Mulai Bangkit, Rupiah Makin Perkasa Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Rupiah Melemah ke Rp16.426 per Dolar AS, BI Janji Terus Jaga Stabilitas
-
Bank Indonesia Masih Waspadai Dolar yang Bisa Bikin Rupiah Sakit
-
Di Tengah Pelemahan Rupiah, Ini Jurus BNI Menjaga Kinerja
-
Laporan IMF: Kenaikan Nilai Tukar Dolar AS Berdampak Buruk Pada Negara Berkembang
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?