Suara.com - PT Pertamina (Persero) memperkirakan konsumsi Premium bakal mengalami kenaikan hingga 50 persen saat puncak arus mudik empat hari jelang Lebaran atau Sabtu (2/7/2016). Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang dalam siaran pers yang diperoleh di Jakarta, Sabtu (25/6/2016), mengatakan, pada kondisi normal, konsumsi Premium hanya 71.906 kiloliter per hari.
"Namun, pada puncak arus mudik H-4, diperkirakan naik 50 persen menjadi 107.859 kiloliter," katanya saat mendampingi Menteri ESDM Sudirman Said meninjau kesiapan pasokan dua terminal BBM di Ujung Berung, Bandung dan Cikampek, Karawang, Jabar, Jumat (24/6/2016).
Menurut dia, selama periode H-15 hingga H+15 Lebaran, konsumsi premium diprediksikan naik 15 persen dari 71.906 menjadi 82.496 kiloliter per hari.
Sementara, pada periode sama, konsumsi solar akan turun 12 persen dari 35.173 menjadi 31.118 kiloliter per hari seiring liburnya industri.
"Sedang, kebutuhan BBM di lokasi wisata akan meningkat hingga 20 persen," katanya.
Kenaikan konsumsi signifikan juga diproyeksikan pada Pertamax yaitu 17 persen menjadi 12.000 kiloliter dan Pertalite naik 43 persen menjadi 10.200 kiloliter per hari.
Pada puncaknya, Pertamax naik 82 persen menjadi 18.500 kiloliter pada H-3 dan Pertalite naik 39 persen menjadi 14.240 kiloliter pada H-5.
Proyeksi kenaikan juga terjadi pada elpiji, yaitu naik sembilan persen dari 20.866 menjadi 22.622 ton per hari. Pada H-9 sampai H-2, konsumsi elpiji diproyeksikan naik 13 persen menjadi 23.500 ton per hari.
Sementara itu, stok Premium dijaga pada 17 hari, Solar 28 hari, dan Avtur 25 hari, Pertamax 25 hari, Pertalite tujuh hari, dan elpiji 17 hari.
Bambang menambahkan, pihaknya membentuk satgas pemantauan ketersediaan BBM dan elpiji serta mengoperasikan terminal BBM, SPBU, dan SPBBE 24 jam di jalur utama mudik yaitu Pantura, Tengah, dan Selatan Jawa, Banyuwangi, dan Merak.
Selain itu, Pertamina juga mengubah tangki timbun terminal BBM dan SPBU ke Premium dan Pertamax, serta mobil tangki ke Premium.
"Kami juga menyiapkan titik-titik SPBU kantong, 'contra flow' bekerja sama dengan kepolisian untuk kendaraan tangki BBM dan elpiji, serta menyediakan 32 titik SPBU transit khusus sepeda motor," kata Bambang.
Terminal Ujung Berung, yang beroperasi 21 Maret 1987, menerima pasokan BBM dari Cilacap, Jateng, melalui dua jalur pipa yakni Cilacap-Bandung I dengan debit 160 kiloliter/jam dan Cilacap-Bandung II 300 kiloliter/jam. (Antara)
Berita Terkait
-
Konsumsi BBM Diperkirakan Naik Saat Gelaran MotoGP Mandalika
-
Mana Lebih Irit? Xpander Cross atau Destinator, Ini Data Lengkapnya
-
Pajero Sport Bekas vs Destinator: Mana yang Lebih Unggul? Cek Adu BBM-nya
-
Rahasia Irit Daihatsu Rocky Hybrid Terungkap: 5 Kunci Tembus Rekor Konsumsi BBM Setara Motor
-
5 Mobil Bekas Teririt September 2025 Lengkap dengan Taksiran Pajak plus Konsumsi BBM
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya
-
Duta Intidaya (DAYA) Genjot Penjualan Online di Tanggal Kembar
-
4 Fakta Penting Aksi BUMI Akuisisi Tambang Australia Senilai Rp 698 Miliar