Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sepanjang bulan Juni 2016 telah terjadi kenaikan impor bom serta kebutuhan perang lainnya yang dilakukan oleh pemerintah. Hal ini menyusul dengan banyaknya acaman terorisme yang kerap terjadi di beberapa daerah di Indonesia.
Kondisi ini membuat pemerintah semakin gencar untuk mengantur beberapa strategi guna meningkatkan keamanan Indonesia.
“Memang ada kenaikan yang cukup signifikan impor bom dan kebutuhan perang yang dilakukan pemerintah selama bulan Juni kemarin. Kalau banyak kasus teoris itu juga bagian dari persiapan dari pemerintah untuk antisipasi,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo saat ditemui di kantor BPS, Jakarta Pusat, Jumat (15/7/2016).
Hadi menjelaskan, peralatan perang yang diimpor oleh pemerintah berasa dari dua negara yakni Brazil dan Korea Selatan. Barang-barang yang diimpor oleh pemerintah dari dua negara tersebut berupa bom, peluru, granat dan perlengkapan perang lainnya.
“Pokoknya ini kebutuhan pemerintah, bisa saja impor ini untuk membebaskan Sandra WNI kita di Filipina itu kan. Karena Indonesia sudah mengirimkan pasukan ke sana, jadi ini mungkin untuk persiapan,” tegasnya.
Berdasarkan data BPS, Impor barang modal mengalami kenaikan sepanjang Juni 2016. Mulai dari impor mesin dan peralatan mekanik mengalami kenaikan 18,06 persen dan Impor besi dan baja juga mengalami kenaikan 26,94 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BLT Kesra Cair Berapa Kali Tahun 2025? Ini Update Terkini dari Pemerintah
-
Bank-Pindar Mulai Kolaborasi Suntik Akses Kredit ke UMKM Lewat Teknologi Canggih
-
Intip Bahan Baku dan Pembentukan Energi Terbarukan Biomassa, Apa Merusak Lingkungan?
-
Laba BRMS Diprediksi Melejit, Target Harga Saham Meningkat
-
Biaya Haji Turun, OJK Minta Bank Jemput Bola Jaring Nasabah
-
Jaring Investor AS, MedcoEnergi (MEDC) Resmi Diperdagangkan di OTCQX
-
BUMN Dapen Jamin Transparansi Pengelolaan Dana
-
MNC Bank-Nobu Batal Kawin, OJK: Harapannya Tetap Fokus Target Pertumbuhan
-
BRI Manajemen Investasi Catatkan KIK EBA Syariah Perdana di Indonesia
-
Daftar Rincian Diskon Tarif Transportasi untuk Libur Akhir Tahun