PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk mendukung para penggiat usaha rintisan (startup) tanah air untuk berinovasi memecahkan berbagai macam permasalahan layanan keuangan melalui solusi digital. Dukungan nyata BRI tersebut dilakukan melalui event yang bertajuk BRI Digital Challenge, sebuah ajang adu kreativitas teknologi informasi dalam menciptakan aplikasi yang dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan keuangan, khususnya para pelaku UMKM. Mengangkat empat tema besar, yakni, empowering UMKM, empowering cashless society, empowering c-generation, dan empowering rural society dengan pemanfaatan satelit BRI (BRIsat) rangkaian Event BRI Digital Challenge dimulai dengan submisi ide produk/aplikasi dari tanggal 19 Agustus – 12 September 2016, dan kemudian pengumuman finalis dilakukan pada 15 September 2016. Selanjutnya para finalis mengikuti Pre-Hackathon Day pada tanggal 23 September 2016.
Puncak BRI Digital Challenge atau hackathon day berlangsung pada 30 September – 1 Oktober 2016 yang diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten. Acara ini merupakan hasil kolaborasi BRI dengan Tech in Asia, Sinar Mas Land, dan IBM Indonesia. Dalam mendukung kegiatan ini, IBM Indonesia menyediakan platform IBM Bluemix (Digital Innovation Platform) yang mendukung dan memudahkan peserta berkreasi dalam mengembangkan aplikasi.
Menyambut usia BRI ke 121 tahun yang akan jatuh pada tanggal 16 Desember 2016, sebanyak 121 ide terpilih untuk mengikuti hackathon day yang diusung oleh lebih dari 375 pengembang IT. 121 ide tersebut, merupakan hasil penyaringan dari 792 ide yang diusung oleh lebih dari 1.500 pengembang IT. Peserta terbanyak berasal dari Kota Jakarta dan peserta terjauh berasal dari Negara Amerika Serikat.
“Fenomena yang terjadi saat ini adalah banyak hal-hal kecil yang dapat dioptimalkan menggunakan teknologi seperti proses berjalannya usaha kecil, urusan pembayaran yang menggunakan sistem cashless yang kini bisa dirasakan dari perkotaan sampai ke pelosok dan berbagai hal lainnya yang bisa dimaksimalkan dengan penggunaan teknologi yang tepat. Melihat bahwa saat ini semakin banyak Indonesia yang paham akan teknologi, BRI ingin memanfaatkan BRI Digital Challenge ini untuk mendongkrak kreatifitas untuk meningkatkan produktifitas, efiesiensi sekaligus kualitas hidup masyarakat dengan menciptakan teknologi aplikasi yang bermanfaat” tegas Corporate Secretary BRI, Hari Siaga Amijarso dalam keterangan tertulis, Jumat (30/9/2016).
BRI Digital Challenge adalah salah satu kegiatan BRI yang digelar untuk ikut membangun ekosistem perekonomian digital di Indonesia. BRI yakin dengan merangkul komunitas technopreneur, maka makin banyak yang semakin peduli dengan pengembangan teknologi untuk layanan finansial di Indonesia. Apalagi, Indonesia masih memiliki tantangan untuk membangun layanan keuangan inklusif di mana baru 36 persen dari total penduduk dewasa (+15 tahun) yang memiliki rekening bank dari data Global Findex 2014. “Teknologi bisa mengakselerasi penetrasi layanan finansial,” menurut Hari Siaga.
Selain BRI Digital Challenge, BRI juga terus mengembangkan berbagai inovasi perbankan digital bagi masyarakat yang ada di perkotaan sampai di pedesaan. Outlet BRI Digital hadir di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta dengan layanan one-stop-self-service banking dengan teknologi terkini. Selain itu BRI juga mendukung digitalisasi pedagang pasar tradisional dengan e-Pasar dan juga e-UMKM Interactive.
“Teknologi akan menjadi kunci dalam pelayanan masyarakat yang semakin terkoneksi. Karena itu, BRI terus menciptakan inovasi untuk meningkatkan layanan perbankan bagi masyarakat di era digital dan pada akhirnya ikut membangun perekonomian digital di Indonesia. Untuk itu, BRI tidak berjalan sendiri, kami bekerja sama dengan berbagai pihak dan juga kaum muda technopreneur, seperti dalam BRI Digital Challenge ini. Dengan berkolaborasi, iklim perkembangan teknologi di Indonesia akan berkesinambungan,” tambah Hari Siaga.
Para peserta BRI Digital Challenge akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp295 Juta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok