Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Zulkifli Hasan menegaskan pentingnya Demokrasi Politik berjalan seiring dengan Demokrasi Ekonomi. Gagasan tersebut dikatakannya pada Diklatnas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
"Tujuan Demokrasi adalah kesejahteraan. Titik tekannya bukan hanya Demokrasi sebagai prosedur politik, tapi sampai pada Substansinya yaitu Demokrasi Ekonomi untuk kemakmuran bersama," kata Zulkifli Hasan dalam Acara Pendidikan Nilai Nilai Kebangsaan HIPMI Angkatan IV di Lemhannas, Jakarta, Senin (10/10/2016).
Dalam paparannya berjudul 'Musuh Bangsa Bernama Kesenjangan Sosial' , Zulkifli sampaikan adanya ancaman kesenjangan sosial jika Demokrasi Ekonomi tak kunjung tercapai.
"Kesenjangan ini nyata di hadapan kita. Kaya-miskin, Jawa-luar Jawa, dan kesenjangan pendapatan. Ini musuh jelas yang harus segera dihadapi," tegasnya.
Ketua MPR mengajak Pengusaha Muda di Seluruh Indonesia untuk mewujudkan Demokrasi Ekonomi dengan kembali pada Pancasila dan nilai nilai ke-Indonesiaan.
"Sejak 71 Tahun lalu, Pancasila sudah tegaskan cita cita bersama Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Pengusaha Muda harus jadi bagian dari solusi wujudkan kemakmuran bersama ini," ungkap Zul.
Di Acara ini Zulkifli Hasan mengapresiasi Diklatnas yang diadakan dan meminta masukan dari HIPMI mengenai rencana MPR menerapkan Haluan Negara
"Ini forum yang baik ada Pengusaha Muda, tokoh di daerahnya masing - masing. Kami di MPR membuka pintu seluas luasnya jika ada masukan mengenai Haluan Negara, silahkan ini untuk kebaikan bersama," tutup Zul.
Di tempat yang sama, Ketua Bidang Organisasi BPP HIPMI, Anggawira menyatakan anggota HIPMI akan membuat kajian dalam penerapan haluan negara untuk diserahkan jajaran MPR.
"Kami terus melakukan yang terbaik untuk bangsa. Kajian kami juga lakukan tentang penerapan haluan negara akan kami laporkan ke Bang Zul," tutur Angga.
Anggawira menambahkan bahwa pengusaha muda harus bisa menjadi bagian dari garda terdepan dalam mendukung pemerintah dalam pembangunan nasional.
"Pengusaha muda terutama yang bergabung di HIPMI akan menjadi yang terdepan menjaga kedaulatan negara. Kami terus bersinergi dengan pemerintah dalam meningkatkan perekonomian nasional dan pembangunan yang berkesinambungan," tutup Anggawira.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Warga Ujung Negeri Kini Hidup dalam Terang, Listrik PLN Bawa Harapan Baru
-
SIG Pimpin BUMN Klaster Infrastruktur Perkuat Riset Konstruksi Rendah Karbon
-
Perusahaan Rokok Sampoerna Beli Patriot Bond Rp 500 Miliar, Ini Tujuannya
-
Bahlil Ingin Belajar Produksi Bioenergi Karbon dari Brasil
-
Nasib Perobohan Tiang Monorel Masih Tunggu Perumusan Skema
-
Wacana Kebijakan Kemasan Rokok Polos Dinilai Bisa Ganggu Rantai Pasok IHT
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Menkeu Purbaya dan Bos Pertamina Lakukan Pertemuan Tertutup: Mereka Semakin Semangat Bangun Kilang
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 446,55 Triliun, Gimana Peluang dan Tantangannya?