Suara.com - Sebanyak 5 dari tujuh anggota Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak lulus dalam seleksi calon dewan komisioner OJK periode yang baru. Mereka gagal dalam seleksi karena dinilai tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan.
"(tidak lolos seleksi) ya tergantung kriterianya. Kriterianya anda sudah tahu soal track record, kompetensi, ada informasi dari berbagai lembaga. Semuanya digabung," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/3/2017).
Lima komisioner OJK lama yang tak lolos tersebut ialah Muliaman D. Hadad, Nelson Tampubolon, Firdaus Djaelani, Kusumaningtuti S. Soetiono, dan Ilya Avianti.
Darmin menjelaskan, Panitia Seleksi (Pansel) calon dewan komisionel OJK telah melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi dalam proses seleksi, serta Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri rekam jejak para calon. Namun, Darmin enggan menyebut kriteria apa yang membuat lima dewan komisioner OJK yang lama itu tidak lolos seleksi.
"Kami tidak bisa bilang satu persatu. Tapi kriterianya adalah itu, satu, dua, tiga, empat, lima. Nah, lima-limanya digabung, hasilnya begitu," ujar dia.
Sementara itu, Pansel saat ini sudah menyaring para calon DK OJK menjadi 30 orang pada seleksi tahap ketiga. Dari 30 calon yang lolos sampai tahap ketiga, dua di antaranya adalah anggota DK OJK yang lama, yaitu Rahmat Waluyanto dan Nurhaida.
Sedangkan yang lolos seleksi tahap III akan mengikuti seleksi tahap IV, yakni wawancara. Seleksi ini akan dilaksanakan pada 9-11 Maret 2017.
Berikut nama-nama calon DK OJK yang lolos tahap III;
1. Prof. Firmanzah
2.Prof. Dr. Haryono Umar
3. Dr. Ir. Widyo Gunadi
4. Dwityapoetra Soeyasa Besar
5. Ir. Edy Setiadi
6. Tirta Segara
7. Ir. Lucky Fathul Aziz Hadibrata
8. Riswinandi
9. Yohanes Santoso Wibowo
10. Dr. Adi Budiarso
11. Ahmad Hidayat
12. Etty Retno Wulandari
13. Samsul Hidayat
14. Dr. Maliki Heru Santosa
15. Arif Baharudin
16. Hoesen
17. Nurhaida
18. H. Agus Santoso
19. Dyah Nastiti K. Makhijani
20. Drs. Mas Achmad Daniri
21. Drs. Freddy R. Saragih
22. Rahmat Waluyanto
23. Dr. Agusman
24. Heru Kristiyana
25. Mohamad Fauzi Maulana Ichsan,
26. Dr. Darminto
27. Ir. Mulya Effendi
28. Sigit Pramono
29. Wimboh Santoso
30. Ir. Zulkifli Zaini
Baca Juga: Ini Produk yang Disiapkan OJK untuk Pembiayaan Pembangunan
Tag
Berita Terkait
-
Ini Produk yang Disiapkan OJK untuk Pembiayaan Pembangunan
-
OJK Perkuat Pasar Modal Sebagai Sumber Pembiayaan Pembangunan
-
OJK Cabut Izin Usaha Kantor Cabang The Royal Bank of Scotland
-
OJK Dukung Implementasi Automatic Exchange of Tax Information
-
OJK Dukung Rencana Pembukaan Data Nasabah Perbankan Lintas Negara
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam