Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Trikasih Lembong memastikan bahwa kisruh yang terjadi antara PT. Freeport Indonesia dengan pemerintah terkait izin operasi Kontrak Karya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus tak menganggu iklim investasi di Indonesia.
"Sampai sekarang investasi tetap berjalan baik kok. Nggak ada masalah. Realisasi investasi pada Triwulan I 2017 paling banyak ke sektor pertambangan, yakni 14,2 persen dari total realisasi investasi sebesar Rp 165 triliun," kata Tom di Jakarta, Rabu (26/4/2017).
Tom mengatakan, dimata investor kasus antara Freeport dengan Pemerintah ini sebagai special case. Sehingga tidak akan berdampak signifikan kepada dunia investasi.
"Mengenai proses yang dijalankan pemerintah dan Freeport, meski kasusnya high profile, untuk sementara ini investor bisa melihatnya sebagai special case, kasus yang terisolasi, tidak mencerminkan iklim investasi secara umum," katanya.
Seperti diketahui, antara Pemerintah Indonesia dengan PT. Freeport Indonesia hingga saat ini masih melakukan perundingan terkait perubahan Kontrak Karya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus masih terus berlanjut.
Dalam perundingan tersebut, Kementerian ESDM mengacu dan berpedoman pada UU no 4 tahun 2009 dan PP no 1 tahun 2017. Atas dasar itu, posisi dan sikap K-ESDM adalah menggunakan perundingan untuk memastikan FI mengubah Kontrak Karya (KK) menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus Operasi Produksi, membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter), dan divestasi saham hingga 51 persen.
Tiga poin tersebut tidak bisa ditawar dan dinegosiasi. Yang bisa dirundingkan adalah bagaimana implementasinya.
Investasi baik
Badan Koordinasi Penanaman Modal melaporkan realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri dan Penanaman Modal Asing pada kuartal- I 2017 mencapai Rp 165,8 triliun.
Thomas Lembong mengatakan, angka ini mengalami kenaikan sebesar 13,2 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp146,5 triliun.
"Realisasi ini mampu menyerap 194 ribu tenaga kerja. Hal ini menggambarkan bahwa minat investasi di Indonesia tetap tinggi dan kami optimis bahwa target tahun 2017 sebesar Rp 678,8 triliun akan dapat tercapai," kata Tom.
Tom menjelaskan untuk realisasi PMDN mencapai Rp 68,8 triliun, naik 36,4 persen dari Rp 50,4 triliun pada kuartal I 2016. Adapun realisasi PMA mencapai Rp 97 triliun atau mengalami kenaikan 0,94 persen dari Rp 96,1 triliun pada kuartal I 2016.
Selain itu, Tom juga mengklaim bahwa sebaran investasi di luar Pulau Jawa juga mengalami peningkatan yakni sebesar Rp 75,3 triliun pada kuartal I 2017. Angka ini setara dengan 45,4 persen dari total investasi, dibandingkan 44,9 persen pada kuartal I 2016. Namun, jika dikelompokkan lebih jauh, proyek pembangunan di Pulau Jawa masih mendominasi.
Seperti di Jawa Barat (Rp 29,3 triliun atau 17,7 persen), DKI Jakarta (Rp 24,2 triliun atau 14,6 persen), Jawa Timur (Rp 12,6 triliun atau 7,6 persen), Banten (Rp 12,4 triliun atau 7,4 persen), dan Jawa Tengah (Rp 11,9 triliun atau 7,2 persen).
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
USS Jakarta 2025 x BRI: Nikmati Belanja Fashion, Sneakers dan Gaya Hidup Urban dengan Promo BRI
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Dapat Tax Holiday, Bahlil Pastikan PT Lotte Chemical Indonesia Perluas Pabrik di Cilegon
-
Menteri UMKM Tuding Bea Cukai sebagai Biang Kerok Lolosnya Pakaian Bekas Impor
-
Menperin Agus Sumringah: Proyek Raksasa Lotte Rp65 Triliun Bakal Selamatkan Keuangan Negara!
-
Cara Daftar Akun SIAPkerja di Kemnaker untuk Ikut Program Magang Bergaji
-
Presiden Prabowo Guyur KAI Rp5 T, Menperin Agus: Angin Segar Industri Nasional!
-
Selain Pabrik Raksasa Lotte, Prabowo Pacu 18 Proyek Hilirisasi Lain: Apa Saja Targetnya?
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
Harga Pupuk Subsidi Turun, Menko Pangan Apresiasi Pupuk Indonesia