Direktur Danamon Syariah, Herry Hykmanto, mengatakan bahwa Unit Usaha Syariah (UUS) Danamon atau Danamon Syariah akan segera meluncurkan produk pembiayaan kepemilikan rumah (KPR) syariah. Peluncuran produk ini akan dilakukan segera dalam waktu dekat.
"Insya Allah akan kami launching sesudah lebaran," kata Herry di Jakarta, Rabu (31/5/2017).
Menurutnya prospek bisnis KPR syariah masih tinggi bila dilihat dari peningkatan jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi sehingga permintaan hunian selalu meningkat.Namun segmen rumah yang dibidik Danamon Syariah adalah perumahan komersial, bukan subsidi.
Sayangnya Herry enggan mengungkapkan lebih detail terkait harga dan pasar yang dibidik dengan alasan masih dalam pengkajian. "Kami masih sedang hitung," jelas Herry.
Untuk pembiayaan syariah PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Herry optimis capaian akhir tahun ini bisa tumbuh dua digit. Melihat tren dalam empat bulan ini, Herry optimistis pembiayaan dapat tumbuh sesuai target.
"Realisasi di kuartal I bagus, sekitar 28 persen. Target kami secara overall pembiayan tumbuh 15 persen-20 persen. Tahun lalu 22 persen secara year on year," ujarnya.
Dia menuturkan sampai April 2017, total pembiayaan unit usaha syariah Danamon mencapai Rp3,4 triliun dengan rasio pembiayaan bermasalah (non performing financing/NPF) di bawah 1,2 persen. Penyumbang portfolionya masih didominasi pembiayaan sektor usaha kecil menengah dan korporasi.
Namun, mulai tahun ini Danamon Syariah mulai meningkatkan eksposur dalam segmen komersial. Hal ini seiring dengan peningkatan kontribusi dari produk pembiayaan syariah berakad IMBT (Ijarah Muntahiya Bit Tamlik) yang diperkenalkan tahun lalu dan bahkan akan jadi andalan perseroan untuk mendongkrak pertumbuhan.
"Pembiayaan IMBT tersebut mayoritas untuk penyewaan alat-alat berat dalam pekerjaan pembangunan jalan yang dipengaruhi gencarnya pembangunan proyek infrastruktur pemerintah saat ini," tutup Herry.
Baca Juga: Bank Danamon Hadirkan Produk Inovatif Berprinsip Syariah
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan