Di Indonesia, ada banyak cara yang dilakukan masyarakat untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Ada yang membeli baju baru, membuat kue, hingga membuat makanan khas yang pasti sudah tak asing lagi di lidah masyarakat Indonesiak, yakni ketupat.
Hal ini memberikan berkah tersendiri bagi para penjual kulit ketupat untuk meraup rezeki. Seperti yang dirasakan oleh Malik pedagang kulit ketupat di Pasar Palmerah, Jakarta Barat.
Pedagang yang berusia 30 tahun ini mengaku penjualan kulit ketupat di lapaknya mengalami kenaikan dari hari biasa.Menurut Malik, menjelang Idul Fitri tahun ini, lapaknya bisa menjual hingga seribu kulit ketupat kosong per hari. Satu kulit ketupat dibanderol Ede Rp 15 ribu hingga Rp20 ribu.
"Kalau hari biasa, paling banyak hanya 200 kulit ketupat. Sementara saat Idul Adha bisa terjual seribu kulit," kata Malik saat berbincang dengan suara.com, Rabu (21/6/2017).
Malik mengaku, mendapatkan pasokan bahan baku kulit ketupat berupa daun kelapa dari koleganya yang berada di Serang, Banten. Sayang, Malik enggan mengungkapkan harga pembelian daun kelapa per helainya.
"Ya kalau harga barang yang saya ambil nggak bisa saya sebutin ding neng. Tapi yang jelas kadang-kadang itu kalau musim lebaran gini bahan bakunya susah, karena orderannha banyak," ujarnya.
Malik menngaku, pada momen Idul Fitri, omzet penjualan kulit ketupat di lapaknya bisa mencapai Rp 5 juta per hari dengan laba bersih sekitar 30 persen, atau sekitar Rp2 juta per hari.
"Kalau hari biasa paling sekitar Rp500 ribuan. Kalau sekarang bisa Rp2 jutaan lag per hari," kata Malik.
Baca Juga: Kulit Ketupat Laris Manis, Pedagang Untung
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T