Suara.com - Buat yang berniat beli motor dan mobil sekaligus dengan cara kredit, ada baiknya menghindari beberapa kesalahan di bawah ini.
Nekat kredit saat utang numpuk
Idealnya utang nggak menghabiskan lebih dari 30 persen pendapatan. Siap-siap saja puyeng kalau nekat ambil kredit kendaraan yang total nilainya sampai separuh dari pendapatan.
Belum lagi pengeluaran lain di luar cicilan, seperti bensin, pajak, biaya servis, atau lagi apes kena tilang pak polisi.
Buat pamer
Tak sedikit orang yang kredit mobil dan motor cuma buat sekadar pamer. Misalnya ingin gaya gonta-ganti tunggangan ke kantor. Atau bisa saja beli motor karena lapar mata, nggak pengin ketinggalan tren.
Sembarangan pilih leasing
Asal pilih leasing bisa menjadi modal awal dari bencana. Justru sebaiknya curiga, bila ada leasing yang gampang banget setujui aplikasi tanpa proses, cicilan kecil, dan lain sebagainya.
Di samping itu, malas survei ke beberapa leasing juga merugikan. Siapa tahu di luar sana masih ada leasing yang lebih berkualitas, dengan layanan oke dan tawaran bunga paling ringan.
Makanya sebelum ambil kredit kendaraan, cek dulu mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu.
Pilih tenor panjang
Prinsip berutang itu, lebih cepat lebih baik. Makin cepat tenor, maka bunga pun makin kecil. Terapkan ini saat mengajukan kredit kendaraan. Belum lagi faktor depresiasi harga kendaraan yang makin hari makin turun. Jadinya nggak seimbang antara duit yang dikeluarkan dengan nilai benda yang dimiliki.
Lalai soal dokumen kendaraan
BPKB itu bukan sekadar bukti kepemilikan kendaraan, tapi termasuk surat berharga. Pastikan leasing atau bank yang jadi tempat utangan mobil memperlakukan dokumen itu dengan profesional.
Ada kasus di mana BPKB dijadikan jaminan oleh leasing untuk mendapatkan dana. Ketika kredit lunas, leasing bakal cari seribu alasan untuk tak menyerahkannya.
Nah, sepanjang terhindar dari kesalahan-kesalahan itu, plus cashflow lancar, silakan saja ambil kredit mobil dan motor sekaligus.
Jangan melulu melihat dari sisi minusnya. Punya cicilan motor dan mobil sekaligus itu justru buat meningkatkan motivasi, biar bisa menghasilkan pendapatan lebih banyak lagi.
Di awal-awal mungkin terasa berat. Cuma, mesti punya target bahwa dalam kurun waktu tertentu income mesti melejit naik. Syukur-syukur bisa dobel persen naiknya.
Yang bahaya itu, jika sudah punya cicilan mobil dan motor sekaligus, eh masih nambah juga kredit gadget atau perabotan. Performa kerja di kantor juga seadanya, lempeng aja tanpa prestasi.
Sebenarnya sih, nggak perlu pakai bumbu pusing mikirin kredit. Jadikan itu motivasi buat menambah penghasilan. Perbaiki kinerja di kantor, laba bisnis ditambah, atau cari kerja sampingan.
Baca juga artikel DuitPintar lainnya:
Punya Kredit Motor? Manfaatin Buat Nambah Penghasilan Lewat 3 Cara Ini Deh
Awas, Uang Muka Kredit Motor 0 Persen Bisa Bawa Bencana
Nekat Kredit Mobil Buat Dibisnisin Taksi Online, Bikin Untung atau Buntung?
| Published by Duitpintar.com |
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
Terkini
-
Pengeluaran Riil Orang RI Hanya Rp12,8 Juta Per Tahun
-
Melalui Trade Expo Indonesia 2025, Telkom Dukung UMKM Binaan Tembus Pasar Global
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
Rencana Merger BUMN Karya Terus Digas, Tinggal Tunggu Kajian
-
NeutraDC Nxera Batam Jadi Pusat Hyperscale Data Center Berbasis AI dari TelkomGroup
-
Satgas PKH Ambil Alih Sejumlah Tambang Ilegal, Termasuk Milik Taipan Kiki Barki
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan