Suara.com - Meskipun era sudah semakin canggih, masih ada saja pemikiran yang belum maju. Salah satunya terkait masalah keuangan. Masih banyak orang zaman sekarang yang masih memilih bank sebagai tempat untuk menabung. Padahal, bunga yang diberikan bank sangatlah kecil. Belum lagi dipotong administrasi dan pajak jika sudah melebihi batas yang ditentukan.
Mengendapkan uang dalam bentuk tabungan di bank bukanlah pilihan terbaik kalau Anda ingin mendapatkan keuntungan berlipat ganda dari uang yang dimiliki. Namun, Anda harus menginvestasikan uang tersebut untuk mendapatkan keuntungan optimal. Ada beberapa instrumen investasi yang dapat Anda pilih. Salah satunya ialah investasi logam mulia.
Mengapa Investasi Logam Mulia?
Logam mulia merupakan instrumen investasi yang disarankan apabila Anda memiliki uang yang lebih. Keuntungan yang didapatkan dari investasi ini juga menggiurkan. Selain itu, logam mulia juga kebal terhadap laju inflasi yang tidak pasti datangnya. Tak heran bila investor menyisihkan uangnya untuk investasi jenis ini.
Sebelum berinvestasi di logam mulia, Anda harus mengetahui tipsnya agar berhasil. Tanpa melakukan tips tersebut, sulit bagi Anda untuk menikmati keuntungan dari apa yang diinvestasikan.
Berikut ini adalah tips-tips untuk yang ingin investasi logam mulia:
Beli Emas Batangan, Bukan Emas Perhiasan
Tips pertama dalam berinvestasi logam mulia ialah membeli emas batangan ketimbang emas perhiasan. Mengapa? Jika Anda teliti, harga dari emas batangan jauh lebih murah karena Anda tidak perlu membayar jasa ahli emas untuk menjadikannya sebagai perhiasan. Selain itu, ongkos kirim emas batangan juga lebih murah dibandingkan emas perhiasan.
Ketika Anda ingin menjual emas batangan, harganya juga akan lebih stabil atau malah lebih tinggi dibandingkan emas perhiasan. Sementara harga emas perhiasan cenderung turun hingga 5% dari harga belinya.
Belilah Emas Langsung di Toko Emas
Selain membeli emas langsung di Perusahaan Aneka Tambang atau PT ANTAM, Anda juga dapat membeli emas di toko emas di sekitar tempat tinggal dengan alasan untuk menghemat waktu. Lagi pula, sudah banyak toko emas yang terpercaya sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi.
Namun, jangan sekali-sekali membeli emas di toko emas kecil-kecilan. Apalagi jika toko tersebut hanya bermodalkan steling kecil. Kemungkinan penjualan emas palsu sangat besar terjadi di toko tersebut. Untuk menghidari kasus penipuan, belilah emas langsung di tokonya. Kalau perlu Anda dapat langsung mengunjungi PT. ANTAM di daerah tempat tinggal Anda.
Beli Emas di Toko Besar
Mengapa harus membeli emas di toko emas besar? Bukannya semua toko emas itu sama? Mungkin dua pertanyaan tersebut selalu terlintas di pikiran Anda. Jika Anda telaah, toko emas yang besar sangat sulit untuk mengalami kebangkrutan. Pasalnya, toko emas tersebut sudah banyak dikenal masyarakat sehingga jarang sekali pelanggan lari ke toko emas yang lain.
Poin yang ini sangat penting Anda perhatikan, apalagi jika berniat untuk menjual emas tersebut nantinya. Harga jual yang ditetapkan di toko emas besar sudah pasti tidak terlalu turun drastis dengan harga emas yang beredar.
Hindari Investasi Emas Bodong
Pada era yang serba canggih seperti sekarang, sangat mudah untuk menemukan investasi bodong. Banyak penipu yang beredar di luar sana untuk mencari mangsa baru. Selaku investor, Anda tidak boleh langsung tergiur dengan tawaran investasi yang menjamin keuntungan 2-3 kali lipat.
Ada baiknya Anda menelaah terlebih dahulu dan lakukan penelitian terhadap perusahaan investasi logam mulia tersebut. Jika Anda menemukan kejanggalan, investasi sebaiknya jangan dilanjutkan. Jangan sampai Anda terjebak investasi yang membuat Anda merugi bukan untung.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Keuntungan Memiliki Asuransi Kecelakaan Diri
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah