Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menargetkan pelabuhan internasional Patimban, Subang, Jawa Barat, beroperasi pada Maret 2019. Pembangunannya segera dilakukan.
"Untuk Patimban, memang kami akan mulai operasikan Maret 2019. Untuk itu kita bekerja simultan, menentukan operatornya," ujar Budi di Istana Bogor, Jumat (19/1/2018).
Pelabuhan Patimban nantinya akan dioperasikan perusahaan Jepang dan Indonesia. Meski begitu, Budi memastikan saham Indonesia yang akan lebih tinggi.
"Tapi mayoritas Indonesia, bahkan nanti ada saham merah putih sehingga nanti kita menentukan jalannya operasi dari perusahaan itu," katanya.
Nantinya, pelabuhan Patimban akan memiliki kapasitas angkut kontainer 7 juta teus dan diutamakan sebagai car terminal.
"Kami bekerja sangat intensif, bahkan tadi kami bicarakan dengan Jepang, mereka mengakui proyek Patimban ini dengan speed sepertiga dari speed biasanya," kata Budi.
Budi mengatakan pembangunan pelabuhan Patimban akan lebih cepat dari lima proyek pembangunan infrastruktur lain yang dikerjakan Jepang di tanah air.
"Jadi artinya cepat sekali. Kalau yang lain perlu tiga tahun ini satu tahun, insya allah tahun depan jadi," katanya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menegaskan, groundbreaking pelabuhan Patimban akan dilakukan Mei 2018.
Baca Juga: Ini 6 Proyek Infrastruktur Indonesia-Jepang Terkini
"Sehingga Maret 2019 akan ada soft opening," kata Basuki.
Berita Terkait
-
Proyek Jalur Ganda Rel Kereta Api Medan-Kualanamu 90 Persen
-
Menhub Berupaya Turunkan Harga Tiket Kereta Api Bandara Kualanamu
-
Tiga Menteri Tinjau Jalur Rel Ganda Kereta Api Medan - Kualanamu
-
Menhub Ingin Arab Saudi Terlibat Proyek LRT BSD dan Bandara Soeta
-
Menhub Ajak 150 Investor Arab Saudi Investasi di KEK Mandalika
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Berapa Gaji Driver Shopee Food: Pendapatan Harian dan Sistem Insentif Poin
-
Konsumsi Rumah Tangga Lesu, Ekonomi Indonesia Diramal Tertekan di 2026
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Naik Tipis Jadi Rp 2.407.000 per Gram
-
Rupiah Lemah Pagi Ini di Level Rp 16.665 per USD
-
Dipantau Teknologi, PLMTG Kupang dan BMPP Nusantara 2 Dijamin Tak Alami Gangguan
-
Jelang Tutup Tahun! Asing Mulai Kempit Saham Grup Astra, Transaksi Ratusan Miliar
-
IHSG Bergerak Positif di level 8.600 pada Jumat Pagi, Gimana Proyeksinya?
-
AGTI : Pemerintah Melalui Menkeu Purbaya Tunjukan Komitmen Kelancaran Bahan Baku Tekstil
-
Permentan 33/2025 Perketat Sertifikasi ISPO, Perlindungan Pekerja Jadi Ukuran Utama
-
Harga Bitcoin Mulai Naik Lagi, Apa Pemicunya?