Suara.com - PT Lippo Cikarang Tbk ("LPCK") pada Rabu (31/1/2018) mempublikasikan hasil audit keuangan untuk kuartal yang berakhir pada 30 September 2017. Perusahaan melaporkan pendapatan kuartal ketiga mencapai Rp1,2 triliun dan laba bersih komprehensif sebesar Rp437 miliar.
"EBITDA Perseroan untuk sembilan bulan pertama tercatat sebesar Rp453miliar," kata Ivan Budiono, Presiden Direktur LPCK, dalam keterangan tertulis, Senin (5/2/2018).
Untuk periode 9 bulan, pendapatan dari Rumah Hunian dan Divisi Apartemen sebesar Rp939 miliar atau menyumbang 76,6 persen dari total pendapatan, sementara pendapatan dari Divisi Industri dan Komersial tercatat sebesar Rp77,5 miliar menyumbang 6,3 persen terhadap total pendapatan.
Sedangkan besarnya recurring income LPCK menjadi Rp209 miliar di kuartal ketiga 2017 atau naik 7 persen dari Rp195 miliar di periode yang sama tahun 2016, memberikan kontribusi sebesar 17,1 persen terhadap total pendapatan LPCK.
"Total aset LPCK tumbuh 90,8 persen menjadi Rp10,8 triliun dari Rp5,6 triliun pada akhir tahun 2016," ujarnya.
Hasil kuartal ketiga 2017 kurang memenuhi harapan kami karena melemahnya pasar properti Indonesia pada periode tersebut. "Namun demikian dengan proyek Meikarta sebagai kota modern terlengkap, terindah dan paling lengkap fasilitasnya, Lippo Cikarang memiliki proyek yang berkesinambungan untuk pertumbuhan di masa depan,” kata Ivan.
"Baru-baru ini, pada Januari 2018 ini, Meikarta meluncurkan tower baru yaitu Tower “U,” tutupnya.
Pada 25 Januari 2018, Lippo Cikarang dianugerahi sebagai salah satu pemenang “100 Fastest Growing Companies Awards” untuk kedua kalinya dari InfoBank untuk kategori ‘Properti, Real Estate dan Konstruksi Bangunan’ dengan predikat ‘sangat bagus’.
LPCK merupakan anak perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk ("LPKR"). LPKR adalah salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia. Bisnis LPKR terdiri dari Residential / Township, Retail Malls, Hospitals, Hotels dan Asset Management.
Sementara LPCK adalah pengembang kawasan perkotaan dengan luas area sekitar 3.250 hektar dimana industri sebagai basis ekonomi. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 16.661 hunian, dengan populasi 51.250 orang dan 500.500 orang yang bekerja setiap hari disekitar 1200 perusahaan manufaktur yang tersebar di kawasan industri Lippo Cikarang.
Baca Juga: Marketing Meikarta Dibunuh, Dimutilasi dan Dibakar Suami Sendiri
Berita Terkait
-
Kinerja Berantakan LPKR: Pendapatan Ambles 48,5 Persen dan Laba Bersih Anjlok 99,3 Persen
-
Menteri PKP Maruarar Sirait Sambangi Meikarta: Kita Cari Solusi
-
Gelar RUPST, Gita Irmasari Mundur Digantikan Fendi Santoso sebagai Direktur di LPKR
-
Identik dengan Kawasan Industri, Ini Pilihan Hunian Asri dan Nyaman di Cikarang
-
Masuk Usia 46 Tahun, Kawasan Bintaro Integrasikan Lifestyle, Hiburan, dan Ruang Terbuka Hijau
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram
-
IHSG Loyo Sepekan, Asing Bawa Kabur Rp 31,59 Miliar
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!