Suara.com - Saat ini banyak orang memanfaatkan teknologi finansial (financial technology/fintech) untuk jasa pinjam meminjam uang. Banyak orang menginginkan mendapatkan dana instan dengan menggunakan fintech tersebut.
Tak terkecuali untuk petani dan peternak yang bisa mendapatkan modal dari fintech tersebut. Seperti dilansir dari Reuters, Fintech di Nigeria membantu petani dan peternak mendapatkan dana untuk kelangsungan usahanya.
Salah satunya, Fintech Fawcrowdy yang membantu peternak ayam untuk mendapatkan modal. Farmcrowdy menggunakan video dan foto untuk memamerkan peternakan kepada calon investor agar bersedia untuk memberikan uang tunai sampai waktu panen dan mendapatkan laba.
Co-founder dan CEO Fawcrowdy Onyeka Akumah mengatakan, perusahaannya sejauh ini telah membantu 7.000 peternak skala kecil dengan menyalurkan 6 juta dolar AS dari 2.000 investor sejak diluncurkan dua tahun lalu. Dia melanjutkan, 95 persen investasi berasal dari dalam Nigeria.
Salah satu Fintech lainnya, Thrive Agric juga mengarahkan investor untuk memilih pertanian sebagai objek investasinya.
Fintech tersebut mengiklankan pengembalian sekitar 12-20 persen untuk investasi pada kedelai, jagung, tomat, unggas dan ternak. Investor juga akan dinformasikan tentang perkembangan pertanian dan bisnis hewan ternak.
"Salah satu masalah utama yang kami coba pecahkan adalah memecahkan masalah akses ke dana untuk petani memberi mereka keahlian yang tepat bagi mereka untuk tumbuh dan juga menghubungkan mereka ke pasar," kata CEO Thrive Agric, Uka Eje.
Dia mengatakan sekitar 2,7 juta dolar AS telah disalurkan oleh 1.670 investor untuk hampir 10.000 petani sejak perusahaan itu diluncurkan pada 2017.
"Perusahaannya menyediakan klien petani yang ahli serta penggalangan dana," imbuh dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat
-
Bukan Cuma Smelter! Industri Nikel RI Kini Kian Fokus Garap Kualitas SDM
-
Pilih Mata Uang Lokal, Negara ASEAN Kompak Kurangi Gunakan Dolar
-
Ada Pemotongan Anggaran, 800 Ribu Buruh hingga Guru Mogok Kerja
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?