Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyelenggarakan Malam Penganugerahan BRIncubator 2018, Selasa (11/12/2018).
Malam penghargaan ini merupakan puncak dari BRIncubator 2018 setelah peserta mengikuti rangkaian program selama empat bulan.
Selama empat bulan, para UMKM mengikuti program pelatihan. Bahkan, dalam kurun waktu empat bulan tersebut, beberapa finalis sudah mencoba untuk merambah pasar ekspor.
“BRIncubator merupakan program yang berorientasi pada pemberian akses pembiayaan dan peningkatan kapasitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah secara digital dan fokus pada validasi ekspor," ucap Direktur Mikro dan Kecil Bank BRI Priyastomo di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Proyastomo mengungkapkan, tahun ini, program BRIncubator melibatkan 500 UMKM dari lima kota terpilih yakni Solo, Bandung, Malang, Makasar dan Padang.
“Program BRIncubator ini diharapkan bisa mendorong dan memfasilitasi UMKM agar bisa naik kelas, sehingga bisa semakin memperluas pasarnya baik nasional maupun internasional,” ujarnya.
Melalui Program BRIncubator ini, para finalis dan UMKM yang lainnya telah tervalidasi untuk go global atau telah siap memasuki pasar ekspor.
Para UMKM yang hadir pada malam hari ini telah diseleksi ketat dan merupakan UMKM yang terbaik dipilih oleh Perseroan.
“Ini telah memasuki tahap penilaian akhir (grand final) seleksi UMKM di mana masing-masing kota telah terpilih sebanyak dua puluh lima finalis UMKM terbaik," katanya.
Baca Juga: PSI Perjuangkan UU Anti Poligami
Pada malam penganugerahan yang mendapatkan juara antara lain Juara I BRIncubator Uni Ade dari Padang dengan usaha rendang, Juara II BRIncubator 2018 Restu Ibu dari Malang dengan usaha tepung adonan bakso dan Juara III BRIncubator 2018 Eyang Solo dari Solo dengan usaha sangkar burung. Total hadiah yang dibawa pulang oleh para pemenang mencapai lebih dari Rp 250 juta.
"Kami menyampaikan selamat kepada para pemenang agar lebih berpretasi dan menginspirasi kepada para pelaku UMKM lainnya. Semoga program BRIncubator dapat memberikan kontribusi tidak hanya bagi pelaku UMKM namun juga perekonomian Indonesia secara keseluruhan," ujar dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
AHY Enggan Buru-buru Bangun Tanggul Raksasa Jawa, Khawatir Anggaran Membengkak
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Menteri dan Wamen Dapat Mobil Dinas Maung, Purbaya: Uang Ada, Tergantung Pindad?
-
Disuruh Prabowo Pindahkan Uang Korupsi Rp 13,2 T, Purbaya: LPDP Uangnya Masih Kebanyakan
-
Cara Mendaftarkan Nama ke DTKS Agar Bisa Terima Bansos, KIP, PKH Sampai Prakerja!
-
BSU Rp 600 Ribu Cair Lagi Oktober 2025? Jangan Asal Cek Rekening, Ini Faktanya
-
Menkeu Purbaya Ungkap Nasib Insentif Mobil, Singgung Kesiapan Industri Otomotif
-
Ditantang Dedi Mulyadi, Menkeu Purbaya: Mungkin Anak Buahnya Ngibulin Dia
-
Menkeu Purbaya Buka Peluang Gaji PNS Naik Tahun Depan
-
Pemerintah Janji Maret 2026 Pelaksanaan MBG Tanpa Risiko Satu Orang Pun