Suara.com - PT Jababeka Tbk (KIJA) ikut terkena dampak akibat bencana tsunami di Selat Sunda dan pesisir Banten. Pasalnya, Jababeka mempunyai hotel yang dioperasikan oleh anak usahanya PT Banten West Java yakni Tanjung Lesung Beach Hotel dan Resort.
Fouder dan CEO Jababeka, Setyono Djuandi Darmono mengatakan, sebanyak 30 persen bangunan rusak akibat terjangan tsunami tersebut.
Sisanya, 70 persen hanya terkena dampak sampah yang terbawa tsunami, sehingga tinggal dibersihkan.
"Ya kalau perlu dibangun kembali gedung-gedung itu perlu barangkali Rp 150 miliar, kurang lebih lah," ujar Darmono saat konferensi pers di Menara Batavia, Jakarta, Senin (24/12/2018).
Menurut Darmono, kerugian tersebut akan ditanggung oleh pihak asuransi. Sehingga, sambung dia, PT BWJ mengeluarkan investasi kembali.
"Full cover asuransi kita perkirakan, yang kita bisa klaim itu cukup bisa untuk membangun kembali. Total hotel ada 5 tapi besar kecil, kalau total kamar itu kurang lebih ada 250 kamar," tutur dia.
Sementara itu, Direktur Utama PT Banten West Java, Poernomo Siswoprasetijo mengatakan, memang saat bencana, kamar hotel hampir dipesan penuh. Dia menambahkan, rata-rata okupansi hotel tersebut mencapai 90 persen.
"Pada kejadian ada dari PLN 270 orang, disitu juga rombongan keluarga lain 80 orang, kemudian ada dari Kemenpora 60 orang," tandas dia.
Sebelumnya, pada Sabtu (22/12/2018) malam daerah Banten dan Lampung diterjang tsunami akibat erupsi gunung anak krakatau.
Data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga (24/12/2018) pukul 07.00 WIB, tercatat 281 orang meninggal dunia, 1.016 orang luka-luka, 57 orang hilang dan 11.687 orang mengungsi.
Sedangkan kerusakan fisik meliputi 611 unit rumah rusak, 69 unit hotel-vila rusak, 60 warung-toko rusak, dan 420 perahu-kapal rusak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar