Suara.com - Kubu Capres dan Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno menilai, program pengampuan pajak alias tax amnesty yang diterapkan pada era Presiden Jokowi justru memberikan pendidikan buruk bagi masyarakat.
Apalagi, menurut Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo – Sandiaga, Mardani Ali Sera program itu tidak membantu meningkatkan pendapatan negara melalui pajak.
Mardani mengungkapkan, pengampunan pajak tidak mendidik publik, terutama para pengemplang pajak.
”Tax amnesty tidak memberikan keadilan antara publik yang rajin membayar pajak. Sebaliknya, para pengemplang pajak justru memanfaatkan program tersebut,” kata Mardani dalam diskusi bertajuk 'Menilik Politik Pajak Rendah dan Berkeadilan' di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (25/1/2019).
Selain itu, Mardani juga tidak melihat tahapan selanjutnya dari program pengampunan pajak yang dimulai sejak 2016.
Karena itu, dia menganggap tax amnesty bukanlah wujud reformasi perpajakan yang seharusnya dijalankan pemerintah.
Pemerintah, menurut Mardani, seharusnya menguatkan Direktorat Jenderal Pajak agar membuat publik patuh membayar.
Hal itu seperti di Amerika Serikat, ”Di mana warga AS itu tidak takut kepada polisi, tapi takut kepada pegawai pajak.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Jadwal Libur IHSG Desember 2025 dan Sepanjang Tahun 2026 Lengkap
-
Pemerintah Tetapkan Formula UMP Baru, Buruh atau Pengusaha yang Diuntungkan?
-
Gakkum ESDM Buka Suara Soal Viral Aktivitas Tambang di Gunung Slamet
-
COO Danantara Donny Oskaria Tinjau Lahan Relokasi Warga Korban Bencana di Aceh Tamiang
-
Program MBG Habiskan Anggaran Rp 52,9 Triliun, Baru Terserap 74,6% per Desember 2025
-
Kemenkeu Sentil Pemda Buntut Dana 'Nganggur' di Bank Tembus Rp 218,2 Triliun per November
-
Menperin: Harus Dibuat Malu Pembeli Produk Impor yang Sudah Diproduksi di Dalam Negeri
-
Target DEWA Melejit ke Rp750, Harga Saham Hari Ini Mulai Merangkak Naik
-
Purbaya Mudahkan Dana Transfer ke Daerah Terdampak Bencana Rp 43,8 Triliun Tahun Depan
-
Bank Mandiri Bagi Dividen Rp9,3 Triliun, Ini Jadwalnya