Suara.com - Moda Raya Terpadu (MRT) Ratangga asal Indonesia sebentar lagi akan segera beroperasi komersial. Pemprov DKI Jakarta mengusulkan harga tiket MRT untuk publik seharga Rp 10 ribu per orang.
Meski demikian, hingga kini harga MRT belum diresmikan dan masih digodok di DPRD DKI Jakarta. Berbagai pihak masih menimbang-nimbang soal harga tiket usulan DKI Jakarta.
Lantas, bagaimana harga tiket MRT di negara lain ya? Apakah harga tiket MRT Jakarta masih termasuk terlalu mahal? Berikut Suara.com merangkum beberapa harga tiket MRT di berbagai negara seperti dilansir dari Moneysmart.id. Yuk, kita bandingkan dengan Jakarta.
1. Singapura
MRT di negara Singapura telah beroperasi sejak 1987. Dengan modal 5 miliar dolar Singapura atau setara Rp 71 triliun, jaringan MRT dibangun dan mulai dioperasionalkan pada 1987.
Hingga kini, ada 5 jalur yang dilayani MRT. Untuk harga tiket dibanderol seharga mulai dari 0,81 dolar Singapura hingga 2,06 dolar Singapura atau sekitar Rp 11 ribu hingga Rp 29 ribu.
2. Malaysia
Negara terdekat dengan Indonesia yakni Malaysia pun telah mengoperasikan MRT sejak 2016. Pembangunan yang diusulkan sejak 2010 ini baru melayani satu jalur saja.
Untuk menempuh perjalanan menggunakan MRT dari Sungai Bulh menuju Kajang, kamu harus merogoh kocek 6,40 ringgit Maaysia untuk pembayaran tunai atau sekitar Rp 22 ribu. Sementara, untuk pembayaran nontunai mendapatkan tiket dengan harga lebih murah yakni 5,5 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 19 ribu.
Baca Juga: Biar Lihai Bobol Data Nasabah, Kerabat Prabowo Subianto Dikasih Mesin ATM
3. Thailand
Negeri Gajah Putih Thailand juga telah lebih dulu mengoperasionalkan MRT sebagai moda transportasi masal. Sejak 2004 hingga saat ini MRT telah melayani dua jalur pengoperasian di Bangkok.
Untuk harga tiket, pemerintah Thailand membanderol tiket mulai dari 8 baht atau setara Rp 3.606 untuk anak-anak dan lansia dan untuk orang dewasa dibanderol seharga 15 baht atau setara Rp 6.762. Namun, untuk perjalanan terjauh harga tiket bisa meningkat menjadi 40 baht untuk dewasa dan 20 baht untuk anak-anak dan lansia.
4. Filipina
Filipina juga menjadi salah satu negara yang telah mengoperasikan MRT lebih dulu. Pembangunan MRT di Filipina yang memakan waktu selama 4 tahun ini sudah mulai beroperasi sejak 1999.
Harga tiket yang ditawarkan pun relatif lebih murah yakni 13 peso Filipina atau setara Rp 3.509 untuk jarak dekat dan 28 peso Filipina atau sekitar Rp 7.559 untuk perjalanan jarak jauh. Wah, murah banget ya?
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
Terkini
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan
-
Emiten Farmasi RI Bangun Pabrik Besar di Australia, Targetkan Jadi Raja Co-Packaging
-
IHSG Berakhir Memerah Imbas Keputusan Suku Bunga The Fed
-
Pembangkit Listrik Utama di Bali Tak Terdampak Banjir Bandang, Tetap Operasi Optimal
-
Menkeu Purbaya Setuju Tambah Bansos Beras 10 Kg Plus Minyak 2 Liter