Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan Daerah Irigasi Leuwisapi di kawasan Situ Tarisi, Desa Wangungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
Emil, sapaan Ridwan Kamil berharap, dengan adanya Leuwisapi, kondisi pertanian di Kabupaten Sukabumi membaik, mengingat irigasi tersebut dapat mengairi sekitar 250 hektare sawah. Ia berharap, produksi tani di Desa Warungkiara dapat meningkat tajam, dari 675 ton per tahun, kini diperkirakan bisa mencapai 3.750 ton per tahun.
"Inilah yang dimaksudkan, inovasi dan kolaborasi membawa perubahan dan kemajuan," kata Emil, Jabar, Sabtu (31/8/2019).
Menurut Emil, pembangunan Leuwisapi menjadi bukti bahwa Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar tengah fokus pada pembangunan desa. Selain itu, dia mengatakan, pembangunan Leuwisapi dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar karena nantinya lingkungan sekitar akan ditata menjadi kawasan wisata.
"Selain urusan engineering air, selalu harus ada unsur pariwisata. Ini yang selalu saya bilang. Untuk pariwisata, asal tempatnya nyaman, jadi," tambahnya.
Emil menambahkan, Jabar merupakan daerah dengan jalur hidrologi terbesar di Indonesia karena berlimpah sungai, danau, waduk, dan irigasi. Kekayaan tersebut dilengkapi dengan panorama yang indah.
Pemdaprov Jabar kini tengah mengembangkan pariwisata air sebagai unggulan, termasuk Leuwisapi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), Linda Al Amin mengatakan, Leuwisapi berada di bawah pengelolaan UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea - Cibareno.
"Sistem jaringan irigasi yang ada sebelumnya sangat sederhana, belum ada bendung, di jalur irigasi sering terjadi longsor," katanya.
Baca Juga: Wacana Provinsi Bogor Raya, Ridwan Kamil : Tidak Mendesak
Maka itu, pada 2019, Pemdaprov Jabar membangun kembali Leuwisapi. Hal tersebut dilakukan untuk pencetakan sawah baru, meningkatkan ketahanan pangan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pada saat yang sama, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyatakan, kawasan sekitar Leuwisapi mempunyai potensi di sektor pertanian dan pariwisata.
"Dorongan Pak Gubernur, mengakselerasi kemajuan di wilayah kami," katanya.
Kepala Desa Warungkiara, Panpan Apandi, menyebut daerahnya memiliki potensi di sektor pertanian, perkebunan dan sumber daya air.
"Bendung Leuwisapi, tentu jadi sumber untuk mengembangkan pertanian yang ada di wilayah desa Warungkiara," katanya.
"Kami warga Desa Warungkiara mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada gubernur dan bupati. Kami masyarakat Warungkiara dapat manfaat besar dan meningkatkan taraf hidup yang luar biasa," tambahnya.
Berita Terkait
-
Wacana Ibu Kota Jabar Dipindah, Walkot Depok: Bogor Dulu Diselesaikan
-
Rencana Pemindahan Pusat Pemerintahan Jabar Telah Melalui Kajian
-
Pemdaprov Jabar Naikkan Level Menuju Birokrasi Dinamis
-
Ridwan Kamil Ingin Pindahkan Ibu Kota, Bima Arya : Saya Kira Ideal
-
Wacana Pindah Ibu Kota Jabar, Pansus RTRW: Draf Tak Ada Kajian Ilmiah
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Cacah Baju Thrifting, UMKM Mau Tampung?
-
100 Rumah Tangga Fakfak Dapat Listrik Gratis lewat Program BPBL
-
Muncul Penipuan Pembiayaan Mekaar Digital, PNM Imbau Masyarakat Lebih Waspada
-
Emiten Kelapa Sawit MKTR Raup Laba Bersih Rp 36,78 Miliar di Kuartal III-2025
-
BI: Utang Luar Negeri Indonesia Turun Tembus Rp 7.092 Triliun
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang