Ia bercerita, awalnya banyak pihak menilai investasi ini sebagai langkah gila dan tidak masuk akal, mengingat manggis adalah tanaman tahunan yang umur mencapai panennya relatif panjang. Biaya produksi jika dilakukan pemeliharaan intensif dianggap tidak layak.
"Bayangkan, kami memulai tanam pada 2008, baru di tahun 2016 manggis mulai belajar berbuah. Ada 100 orang yang bekerja di kebun ini. Banyak pihak yang memandang skeptis dan sinis. Belum lagi tanaman manggis ini butuh perlakuan ekstra pada awal-awal penanaman. Awalnya banyak yang iseng mencabuti tanaman manggis kami hingga banyak yang mati," kenang Rusman sedih.
Namun berkat niat dan semangat filantropi yang kuat untuk melestarikan lingkungan dari pemilik perusahaan, Abdul Latief, yang tak lain Mantan Menaker era Presiden Soeharto ini, upaya pengembangan manggis di kawasan tersebut kini mulai menampakkan hasil menggembirakan.
"Konsep besar beliau adalah memadukan kehutanan dan buah produktif untuk konservasi lingkungan. Bagaimana gerakan penghijauan massal di kawasan atas Bogor mampu menanggulangi banjir di sepanjang DAS Ciliwung. Sekarang ini saja dengan menanam manggis 90-an hektare sudah terasa manfaatnya," terang Rusman.
Ia bercerita, kalau dulu musim kemarau masyarakat sekitar kesulitan air, saat ini air bisa mengalir sepanjang tahun.
"Kualitas udara di kawasan ini juga dirasakan masyarakat semakin bersih dan fresh. Aneka jenis burung yang tadinya jarang dijumpai, kini semakin banyak muncul," pungkas Rusman senang.
Berita Terkait
-
Kementan : Mekanisasi Pertanian Dinilai Bisa Cegah Karhutla
-
Sudah Saatnya Pemerintah Terapkan Bioteknologi di Bidang Pangan
-
Wujudkan Swasembada Gula, Kementan Telah Mereformasi Perizinan
-
Pupuk Subsidi hanya untuk Petani yang Tergabung dalam Kelompok Tani
-
Kementan : Kebijakan Pengelolaan Anggaran Belanja Terbukti Produktif
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kuota KPR Subsidi Bertambah, BTN Targetkan Kredit Tumbuh 9 Persen
-
Pemerintah Fasilitasi UMKM Perumahan untuk Akses Pembiayaan
-
DANA Kaget Sesi Malam, Masih Ada Rp 99 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Kolaborasi BRI dan Kemenimipas: BLK Nusakambangan Jadi Harapan Baru WBP
-
Kerja Cepat, Besok Menteri Purbaya Salurkan Rp 200 Triliun ke 6 Bank Termasuk BSI
-
4 Link DANA Kaget Malam Ini Dapatkan Saldo 279 Ribu Secara Cuma-cuma
-
Pendiri Es Krim Ben & Jerry's Kecam Unilever: Ini Bukan Lagi Merek yang Kami Bangun
-
Menkeu Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen Bukan Hal yang Sulit
-
Gercep Klik 7 Link DANA Kaget Hari Ini, Kesempatan Raih Saldo Ratusan Ribu
-
Purbaya Effect, IHSG Kembali Menghijau Hari Ini