Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal kembali terperangkap di zona merah setelah awal pekan kemarin ditutup melemah signifikan 1,00 persen di level 6.000.
Analis KGI Sekuritas, Yuganur Wijanarko melihat kegagalan IHSG untuk bergerak di atas resistance 6.100 dan 6.150 akibat tekanan jual kaum berada menyebabkan terjadinya koreksi lanjutan
"Tapi dapat digunakan sebagai kesempatan akumulasi untuk jual pada technical rebound dari daerah oversold (jenuh jual)," kata Yuganur Wijanarko dalam riset hariannya, Selasa (8/10/2019).
Senada dengan Yuganur, Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama juga memprediksi IHSG melemah.
Berdasarkan indikator, tutur Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, MACD masih berada di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke bawah di area oversold atau jenuh jual.
Di sisi lain, terlihat pola bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bearish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.
"Support pertama maupun kedua memiliki range pada 5.907 hingga 5.822. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.077 hingga 6.138," ujar Muhammad Nafan Aji Gusta Utama.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Cara Cek Penerima PIP 2026 Melalui HP dan Jadwal Pencairan Dana
-
Jaga Daya Beli dan Inflasi Pangan, AGP Gelar Pasar Murah di 800 Titik
-
Lonjakan Penipuan Digital Jadi Alarm, Standar Keamanan Siber Fintech Diperketat
-
Indonesia Kukuhkan Diri Jadi Episentrum Blockchain & Web3 Asia Tenggara
-
Pakar Ingatkan Risiko Harga Emas, Saham, hingga Kripto Anjlok Tahun Depan!
-
DPR Tegaskan RUU P2SK Penting untuk Mengatur Tata Kelola Perdagangan Aset Kripto
-
Mengapa Rupiah Loyo di 2025?
-
Dukungan LPDB Perkuat Layanan Koperasi Jasa Keselamatan Radiasi dan Lingkungan
-
LPDB Koperasi Dukung Koperasi Kelola Tambang, Dorong Keadilan Ekonomi bagi Penambang Rakyat
-
Profil Agustina Wilujeng: Punya Kekayaan Miliaran, Namanya Muncul di Kasus Chromebook