Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir benar-benar melakukan aksi bersih-bersih terhadap sejumlah bos-bos Bank BUMN, teranyar posisi Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) harus berganti, Herry Sidharta didaulat menjadi orang nomor satu di bank dengan aset mencapai Rp 845 triliun tersebut.
Herry menggantikan Ahmad Baiquni sebagai Dirut sebelumnya, Baiquni sendiri merupakan orang dekat Menteri BUMN sebelumnya Rini Soemarno.
Herry dan Baiquni merupakan satu gerbong saat diangkat menjadi direksi BNI. Mereka ditunjuk pemegang saham pada 17 Maret 2015. Saat itu Herry menjadi Direktur Bisnis Korporasi, dan Baiquni sebagai direktur utama. Kemudian pada Maret 2017 Herry diangkat menjadi wakil direktur utama.
Baiquni sendiri baru saja ditetapkan sebagai dirut pada periode kedua pada akhir tahun lalu. Sebelum menjadi dirut, Baiquni sempat menjadi Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (2010-2015), Direktur Bisnis Usaha Kecil Menengah dan Syariah BNI (2008-2010), Direktur Korporasi BNI (2006-2008), dan Direktur Konsumer BNI (2003-2006).
"Kami mengangkat Herry Sidharta sebagai Direktur Utama yang baru," kata Wakil Direktur Utama BNI Anggoro Eko Cahyono saat konferensi pers di Menara BNI, Jakarta, Kamis (20/2/2020).
Keputusan tersebut diambil sore ini usai perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2020.
Berikut ini susunan direksi baru BNI:
Direktur Utama: Herry Sidharta
Wadirut: Anggoro Eko Cahyo
Direktur Keuangan: Sigit Prastowo
Direktur Manajemen Risiko: Osbal Saragi Rumahorbo
Direktur Trisuri dan Internasional: Putrama Wahju Setyawan
Direktur Bisnis Konsumer: Corina Leyla Karnalies
Direktur Bisnis UMKM: Tambok Parulian Setyawati
Direktur IT dan Operasi: YB Hariantono
Direktur Human Capital dan Kepatuhan: Bob Tyasika Ananta
Direktur Hubungan Lembaga: Sis Apik Wijayanto
Direktur Bisnis Korporasi: Benny Yoslim
Direktur Layanan dan Jariangan: Adi Sulistyowati
Baca Juga: Bank Mandiri Tebar Dividen Rp 16,49 Triliun
Berita Terkait
-
Sebut Jokowi Gila Kerja, Erick Terdiam Dengar Tawa Mirip Presiden
-
Erick Thohir Targetkan Kasus Saling Tuntut Antar BUMN Tuntas dalam 100 Hari
-
Selalu Sindir Telkom Ditutup, Menteri Erick Thohir: Biar Cepat Ubah Bisnis
-
Bos Freeport Indonesia Kini Dijabat Putra Papua Asli
-
Erick Thohir Minta Telkom Kreatif Cari Bisnis
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
"Banyak yang Lobi" Bahlil: Takkan Mundur dari Hilirisasi, Enggan Ulang Sejarah VOC
-
Prabowo Izinkan Talenta Asing Pimpin BUMN Demi Standar Bisnis Internasional
-
IHSG: Tertekan Jual Saham Asing Rp1,43 triliun, Diprediksi Rebound Hari Ini
-
Prabowo Mau Pangkas 1.000 BUMN Jadi 200-an, Bakal Ada yang Dibubarkan?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini