Suara.com - Proyek pembangunan pasar desa atau pasar rakyat di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur batal dilaksanakan pada 2020 karena anggarannya ditarik pemerintah pusat untuk digunakan menanggulangi dan mencegah COVID-19.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Penajam Paser Utara, Muhammad Sukadi Kuncoro mengungkapkan, anggaran proyek yang bersumber dari DAK (dana alokasi khusus) ditarik kembali oleh pemerintah pusat.
Sehingga pasar rakyat yang rencananya akan dibangun di Desa Sumber Sari Kecamatan Babulu dan di Desa Bumi Harapan Kecamatan Sepaku pada 2020 dibatalkan pemerintah pusat.
"Total anggaran proyek pembangunan dua pasar desa yang dibatalkan pemerintah pusat itu lebih kurang Rp 3,75 miliar," ujar Kuncoro ditulis Kamis (9/4/2020).
Anggaran pembangunan pasar rakyat di Desa Sumber Sari melalui DAK dari Kementerian Perdagangan lebih kurang Rp 2,8 miliar.
Sementara untuk pembangunan pasar rakyat di Desa Bumi Harapan melalui dana tugas perbantuan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah sekitar Rp 950 juta.
Sesuai surat edaran Kementerian Keuangan Nomor S-247/MK.07/2020 kata Kuncoro, seluruh pengadaan barang dan jasa melalui DAK 2020 telah dihentikan.
Penundaan pekerjaan fisik yang bersumber dari DAK tersebut menurut dia, tidak terbatas karena pemerintah pusat tengah fokus menangani mewabahnya virus corona.
Pembatalan proyek bersumber dari DAK secara tiba-tiba itu dinilainya sangat merugikan Kabupaten Penajam Paser Utara, apalagi pembangunan pasar desa sifatnya sangat prioritas.
Baca Juga: Pria Tergeletak di Pasar karena Demam, Dievakuasi dengan Protokol Covid
"Kami tidak sempat melakukan lelang kedua paket proyek pembangunan pasar desa itu karena musibah. Kalau dibilang rugi, Kabupaten Penajam Paser Utara merugi," ucap Kuncoro. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
UMKM Penyandang Disabilitas Masih Kesulitan Raih Akses Pelatihan Hingga Modal
-
IHSG Tembus 7.909 di Sesi I, Ini Daftar Saham Paling Banyak Dibeli
-
Badai di Industri Tekstil! Raksasa Emiten Pan Brothers Keluar dari Asosiasi Pertekstilan Indonesia
-
Dorong Generasi Muda Jadi Katalis Ekonomi, BRI Gelar Program Pengusaha Muda BRILiaN 2025
-
BEI 'Kunci' Enam Saham, Ada yang Melesat Ribuan Persen Hingga Terkena Suspensi Ketiga Kalinya!
-
Harga Pembangunan Hotel Hilton Nepal yang Dibakar Massa Habiskan Rp1,9 Triliun
-
Indodax Catatkan Nilai Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 15,24 Triliun
-
Sambut HUT ke-130, BRI Jaring Karya Jurnalistik Inspiratif Melalui News Fest 2025
-
Menkeu Purbaya Diminta Moratorium Cukai Rokok, Pengusaha: Industri Padat Karya Bisa Tergerus
-
Perusahaan Milik Elon Musk Pecat 500 Karyawan Via Email, Pesangon Dibayar Akhir November