Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan rupiah pada Selasa ini bisa berbalik menguat terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, pada pagi ini sentimen aset berisiko terlihat membaik dengan data-data indeks aktivitas manufaktur.
Beberapa negara yang disurvei Markit seperti Jepang, China, Jerman, Perancis, Italia, Spanyol, Inggris, Zona Euro, US, termasuk Indonesia dirilis lebih bagus dari prediksi yang mengindikasikan pemulihan.
"Sentimen ini mungkin bisa membantu penguatan rupiah hari ini di tengah kondisi pandemi yang belum membaik dengan potensi support di Rp 14.550 dan resisten di Rp 14.700," ujar Ariston dalam riset hariannya, Selasa (4/8/2020).
Berdasarkan data Bloomberg pergerakan rupiah pada Senin (3/8/2020) kemarin berada di level Rp 14.630 per dolar.
Level itu melemah dibanding pergerakan Kamis pekan sebelumnya di level Rp 14.600 per dolar AS.
Sementara berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Senin kemarin berada di level Rp 14.713 per dolar AS. Posisi itu melemah dibandingkan pada Kamis pekan sebelumnya yang di level Rp 14.653 per dolar AS.
Berita Terkait
-
IHSG Bakal Melemah Mengikuti Data Ekonomi yang Deflasi
-
Data Ekonomi Membaik, Minyak Terdongkrak 1 Persen Lebih
-
Daftar Negara yang Mengalami Resesi Akibat Pandemi Virus Corona
-
Gagal Atasi Krisis Ekonomi di Tengah Covid-19, Menlu Lebanon Mundur
-
Prioritaskan Ekonomi saat Pandemi Covid-19, Jepang Kena Batunya
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bahlil Minta Pemda Hingga BUMD Beri Pendampingan Pelaku Usaha Sumur Rakyat
-
Alasan IHSG Rontok Hampir 2 Persen pada Perdagangan Hari Ini
-
Tingkatkan Kompetensi SDM Muda, Brantas Abipraya & Kemnaker Jaring 32 Lulusan Terbaik se-Indonesia
-
Bank Mandiri Raih Laba Bersih Rp 37,7 Triliun Hingga Kuartal III-2025
-
5 Opsi Leasing untuk Cicilan Mobil Baru dan Bekas, Bunga Rendah
-
LPKR Manfaatkan Momentum Tumbuhnya Sektor Properti untuk Cari Pundi-pundi Cuan
-
Intip Strategi PIS Kembangkan SDM di Sektor Migas dan Perkapalan
-
Padahal Labanya Melonjak 44 Persen, Tapi Saham Perusahaan Haji Isam JARR Melempem
-
Beda Syarat KPR Mandiri dan KPR BNI
-
BRI Peduli Salurkan CSR untuk Renovasi Masjid di Pandeglang