Suara.com - Harga emas dunia kembali turun imbas menguatnya dolar AS. Mengutip CNBC, Rabu (23/9/2020) harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi 1.904,34 dolar AS per ounce.
Sedangkan emas berjangka Amerika Serikat ditutup melemah 0,2 persen menjadi 1.907,60 dolar AS per ounce.
"Jalan ke depan bagi ekonomi tetap tidak pasti dan bank sentral AS akan berbuat lebih banyak jika diperlukan," kata Chairman Federal Reserve Jerome Powell kepada peserta kongres.
Secara terpisah, Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans mengatakan, ekonomi Amerika berisiko resesi, jika kongres gagal meloloskan paket fiskal.
Aksi jual yang tajam menyeret emas jatuh ke level terendah sejak 12 Agustus di level 1.882,70 dolar AS per ounce.
Dolar AS mencapai level tertingginya sejak akhir Juli, bersama dengan minimnya kemajuan yang dihasilkan Washington dalam mencapai kesepakatan stimulus fiskal sehingga membebani emas.
Kenaikan emas terpangkas karena Kongres Amerika selama berminggu-minggu menemui jalan buntu mengenai ukuran dan bentuk RUU tanggapan virus corona berikutnya.
Kematian Hakim Ruth Bader Ginsburg akan menciptakan perpecahan tambahan antara Demokrat dan Republik, yang berarti peluang lebih kecil dari rencana stimulus segera terwujud, kata David Meger, Direktur High Ridge Futures.
Logam lainnya, perak turun 1,1 persen menjadi 24,45 dolar AS per ounce, platinum merosot 1,6 persen menjadi 867,67 dolar AS per ounce dan paladium anjlok 2,2 persen menjadi 2.223,36 dolar AS per ounce.
Baca Juga: Erick Thohir Ingin Antam Kelola Tambang Emas Bekas Freeport
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group