Suara.com - Setelah sukses melalui program AirAsia Unlimited Pass, airasia.com kembali memanjakan para konsumennya dengan meluncurkan Asean Unlimited, yang menawarkan kesempatan terbang sepuasnya ke destinasi domestik Indonesia dan Asean yang dilayani AirAsia Indonesia (kode penerbangan QZ) dengan harga lebih hemat, hanya sekitar Rp1,6 juta khusus bagi anggota BIG di Indonesia.
Asean Unlimited kali ini menawarkan value yang lebih besar dari sebelumnya, yaitu periode yang lebih lama hingga 1 tahun dan jangkauan destinasi yang lebih luas.
"Asean Unlimited tersedia untuk periode pembelian mulai 29 Maret hingga 4 April 2021, periode penerbangan mulai 12 April hingga 26 Maret 2022," ujar Senior Marketing Manager airasia.com Indonesia Priska Lampangateia, saat peluncuran Unlimited Asean, Senin (29/3/2021).
Pemegang Asean Unlimited langsung dapat menukarkannya dengan tiket untuk tanggal keberangkatan minimal 14 hari sebelum jadwal keberangkatan yang diinginkan.
Dengan penawaran ini, pelanggan dapat terbang di rute yang dilayani AirAsia Indonesia (kode penerbangan QZ), untuk tujuan domestik maupun Asean sesuai dengan aturan yang berlaku di negara tujuan saat penerbangan nantinya.
Keuntungan
Priska Lampangateia mengatakan, calon penumpang juga dapat memanfaatkan Asean Unlimited untuk merencanakan perjalanan bisnis, esensial dan wisata ke berbagai destinasi domestik Indonesia hingga berkali-kali selama satu tahun tanpa dikenai tarif dasar.
Asean Unlimited memungkinkan pelanggan mengunjungi berbagai kota di hari yang sama dengan harga lebih hemat. Pelanggan dapat memesan hingga dua penerbangan untuk terbang di hari yang sama namun dari tempat keberangkatan yang berbeda.
"Untuk setiap pembelian Asean Unlimited, para pemegang kartu AirAsia Platinum Credit Card dan AirAsia Debit Card dari PermataBank berkesempatan mendapatkan cashback Rp 200.000 dan bonus 500 BIG Points, yang dapat digunakan untuk pembelian produk pilihan dari mitra yang berpartisipasi," kata Priska.
Ketentuan
Baca Juga: AirAsia Terpilih Jadi Maskapai dengan Standar Protokol Kesehatan Tinggi
Priska menuturkan, jadwal penerbangan yang tersedia untuk dipesan oleh pemegang Asean Unlimited adalah yang terdapat tanda ‘Diskon 100%’. Harga yang ditampilkan adalah pajak bandara dan biaya yang dibayar untuk rute tersebut.
"Jika salah satu jadwal penerbangan yang dipilih tidak memiliki tanda ‘Diskon 100%’, artinya Asean Unlimited tidak tersedia untuk penukaran pada tanggal tersebut atau tanggal yang dipilih termasuk dalam periode embargo," urai Priska.
Embargo adalah istilah lain dari tanggal blackout, yang mengacu pada hari libur umum dan nasional, liburan sekolah, serta periode perjalanan padat liburan.
Rute
Periode Pembelian sendiri mulai dari 29 Maret - 4 April 202, lalu periode penukaran 29 Maret 2021 - 12 Maret 2022, dan periode terbang 12 April 2021 - 26 Maret 2022.
Tujuan domestik Indonesia untuk Asean Unlimited:
- Medan
- Padang
- Pekanbaru
- Palembang
- Belitung
- Pontianak
- Jakarta
- Bandung
- Semarang
- Solo
- Yogyakarta
- Surabaya
- Bali
- Lombok
- Sorong
- Labuan Bajo
Tujuan destinasi Asean untuk Asean Unlimited:
- Singapura
- Johor Bahru
- Kuala Lumpur
- Penang
- Bangkok
Untuk destinasi Asean, tentunya hal ini wajib mengikuti regulasi yang berlaku di negara tujuan.
Kesuksesan Unlimited Pass sebelumnya
Peluncuran AirAsia Unlimited Pass pada November 2020 menerima respon luar biasa dari pelanggan. Selama periode pembelian hanya dalam 7 hari, Unlimited Pass telah dipegang lebih dari 19 ribu Anggota BIG.
Jumlah penukaran Unlimited Pass mencapai 52 ribu tiket penerbangan, dengan penukaran tiket terbanyak per orang sejak diluncurkan adalah 48 kali.
Destinasi favorit para pemegang Unlimited Pass antara lain Bali, Medan dan Lombok.
"Kami berharap Unlimited Asean bisa melebihi kesuksesan dari AirAsia Unlimited Pass," kata Priska.
Sementara itu, traveler dan pengusaha start up yang berada di Bali Mega Prima juga menyambut baik dari program yang diluncurkan airasia.com.
Mega merupakan salah satu dari top redemeer Unlimited Pass dengan jumlah penerbangan yang ditukarkan sebanyak 22 kali.
Dia kerap melakukan perjalanan bersama AirAsia Indonesia untuk mengunjungi keluarga dan kerabat yang berada di Jawa Barat, serta memasarkan produk yang ia buat berupa sambal kemasan khas Bali, Kooshechili kepada pelanggan di luar Bali.
Dia menceritakan Unlimited Pass membantunya untuk merencanakan perjalanan secara lebih mudah dan hemat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Adapun rute yang Mega terbangi menggunakan Unlimited Pass di antaranya Jakarta, Yogyakarta dan Semarang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu
-
Duet Emiten Aguan-Salim Putar Otak Genjot Penjualan Rukan
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat