Suara.com - Keseriusan pemerintahan Presiden Joko Widodo pada upaya pertanian dan pariwisata Indonesia, salah satunya diwujudkan dalam pembangunan infrastruktur berupa bendungan. Menurut rencana, 75 bendungan bakal dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hingga 2024.
Hal ini mengemuka dalam "Bedah Buku 75 Bendungan, Sumber Kehidupan dan Kesejahteraan", yang diselenggarakan Ditjen Sumber Daya Air KemenPUPR secara virtual, Jakarta, Kamis (8/4/2021).
"Bendungan memiliki banyak fungsi, sehingga menjadi fokus kami untuk bisa memberikan manfaat bagi masyarakat. Hingga 2024, paling tidak 75 bendungan akan kami bangun," ujar Direktur Bendungan dan Danau, Ditjen Sumber Daya Air KemenPUPR, Airlangga Mardjono.
Menurutnya, bendungan memiliki banyak fungsi yang bisa dimanfaatkan, antara menampung air saat surplus untuk berbagai kebutuhan, menjadi fasilitas tampung saat musim hujan, menyuplai air baku bagi warga perkotaan, dan sebagai pembangkit tenaga listrik.
Airlangga menambahkan, saat ini, telah ada 18 bendungan di Indonesia yang sudah beroperasi, 46 bendungan yang sedang dalam pengerjaan, dan 7 bendungan terpilih yang sudah ada sejak lama dan membutuhkan pengelolaan yang penuh kehati-hatian.
"Tujuh bendungan terpilih itu, antara lain Bendungan Jatiluhur, Bendungan Karangkates, dan Bendungan Manggar di Balikpapan, yang fungsinya bukan saja untuk pengairan, tapi juga wisata masyarakat," katanya.
Sebagai infrastruktur mahal, Airlangga menyebut bahwa pembangunan bendungan dan pengelolaannya lebih lanjut membutuhkan perhitungan dalam segala hal. Namun di atas segala perhitungan tersebut, manfaatnya untuk masyarakat harus menjadi prioritas.
"Banyak kondisi yang harus diperhitungkan dalam pembangunan bendungan, misalnya, banjir yang cenderung meningkat setiap tahunnya dan proyeksi hujan akibat perubahan iklim. Walau membutuhkan anggaran yang sangat mahal, pemerintah berkomitmen untuk membangun banyak bendungan, sebagai bentuk keseriusan kami," katanya.
Buku 75 Bendungan, Sumber Kehidupan dan Kesejahteraan ini merupakan upaya untuk mengajak masyarakat melihat berbagai hal yang sudah dilakukan pemerintah, dalam hal ini pembangunan bendungan.
Baca Juga: Jokowi Minta PUPR Percepat Perbaikan Infrastruktur di NTT dan NTB
Nirwono Yoga, penulis sekaligus ahli tata kota mengatakan, informasi ini dibuat sedemikian rupa sehingga bisa mengundang masyarakat untuk menikmati perjalanan karya pemerintah saat membangun bendungan di berbagai wilayah di Indonesia. Buku ini bukan hanya bagi kaum akademisi dan mahasiswa, tapi juga bisa menambah wawasan masyarakat secara umum.
Berita Terkait
- 
            
              Selesai Dibangun, Santri Darul Hikmah di Jatim Kini Bisa Tinggal di Rusun
- 
            
              Jokowi Izinkan Salat Tarawih dan Idul Fitri, Begini Respon Wagub DKI
- 
            
              Melihat Lebih Dekat Bandara Toraja yang Baru Diresmikan Presiden Jokowi
- 
            
              Warganet Balas Sindiran Tompi ke Jokowi dan Prabowo
- 
            
              Banjir Bandang dan Longsor NTT-NTB, Jokowi Sampaikan Dukacita Mendalam
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Ahli Ungkap Efektivitas dan Tantangan Program MBG
- 
            
              Danantara Sebut Ekspatriat di Garuda Indonesia Bawa Contoh Sukses yang Wajib Ditiru
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              IHSG Naik ke 8.184 di Akhir Bulan, Pasar Saham Mulai Rebound?
- 
            
              BCA dan PMI Dorong Generasi Muda Wujudkan Semangat Kemanusiaan Lewat Aksi Donor Darah
- 
            
              Pertamina NRE Tancap Gas: Produksi Listrik Melonjak 19,2 Persen, Lampaui Target Triwulan III 2025
- 
            
              TelkomGroup Lakukan Topping Off, Operasikan Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam
- 
            
              Seminar Telkom AI Connect: Perkuat Sinergi Perguruan Tinggi dan Industri untuk Keunggulan Digital
- 
            
              BRI Peduli Gerakkan Roda Ekonomi Sirkular dari Minyak Jelantah Sisa Rumah Tangga
- 
            
              Peristiwa Ponpes Ambruk Buat Kementerian PU Latih Para Santri Teknik Konstruksi