Suara.com - Harga minyak merosot secara mingguan pada perdagangan akhir pekan lalu dengan memperpanjang kerugian dari dua sesi sebelumnya, dan berada di jalur penurunan mingguan terbesar sejak Maret setelah ekspektasi lebih banyak pasokan memberi tekanan pada pasar.
Mengutip CNBC, Senin (19/7/2021) minyak mentah Brent naik 28 sen, atau 0,4 persen menjadi 73,77 dolar AS per barel, menuju penurunan 3,8 persen minggu ini. Minyak mentah berjangka AS naik 39 sen, atau 0,54 persen pada 72,01 dolar AS per barel, di jalur untuk penurunan mingguan 5,1 persen.
Arab Saudi dan UEA mencapai kompromi minggu ini, membuka jalan bagi produsen OPEC + untuk menyelesaikan kesepakatan untuk meningkatkan produksi. OPEC + sebelumnya gagal menyepakati setelah UEA mencari dasar yang lebih tinggi untuk mengukur pengurangan produksinya.
"Semua tanda menunjukkan bahwa OPEC + sedang menuju kesepakatan kompromi potensial yang akan memungkinkan UEA untuk mengamankan penyesuaian dasar," kata analis RBC Capital dalam sebuah catatan.
Produsen lain pasti akan mencari perlakuan serupa dan berpotensi memperpanjang pertimbangan menuju pertemuan tingkat menteri pada Agustus mendatang.
OPEC mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya memperkirakan permintaan minyak dunia akan meningkat tahun depan ke sekitar level yang terlihat sebelum pandemi, sekitar 100 juta barel per hari (bph), dipicu oleh pertumbuhan permintaan di Amerika Serikat, China dan India.
Harga minyak menemukan beberapa dukungan dari penurunan hampir 8 juta barel stok minyak mentah AS pekan lalu.
JPM Commodities Research mengatakan pihaknya memperkirakan permintaan global pada Juli dan Agustus kira-kira 1,7 persen di bawah level 2019.
Baca Juga: Kelebihan Pasokan, Harga Minyak Dunia Anjlok Cukup Dalam
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
6 Bank Bangkrut di Indonesia, Ini Daftarnya
-
Rupiah Melemah Tipis ke Rp16.612, Dipengaruhi Sanksi AS ke Rusia dan Sentimen Utang Domestik
-
IHSG Dibuka Menguat Tapi Langsung Putar Haluan Melemah Pagi Ini
-
R&I Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia di BBB+, Bukti Ekonomi Tangguh di Tengah Gejolak Global
-
Emas Antam Lebih Murah Rp 15.000, Berikut Daftar Harganya
-
Pengamat Energi Nilai Implementasi 'Co-Firing' untuk Transisi PLTU Secara Bertahap
-
Pemerintah Klaim Petani Bisa Cuan Gara-gara Program BBM E10
-
Rincian PMK No 72 Tahun 2025, Insentif Pajak untuk 5 Industri dan Pariwisata
-
IHSG Diprediksi Menguat 'Bersama' Wall Street, Cek Saham-saham Rekomendasi Ini
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!