Suara.com - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen mengungkapkan bahwa kondisi industri pasar modal Indonesia kedepannya akan jauh lebih baik.
Hal ini tercermin dari berbagai indikator pasar, mulai dari IHSG, reksa dana, kapitalisasi pasar, obligasi, suplai, dan demand yang terus bergerak naik.
Hoesen menuturkan, secara year to date (ytd) sampai dengan tanggal 31 Agustus 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 2,86 persen ke posisi 6.150.
"IHSG masih bergerak sideways dengan tren IHSG yang masih mencoba bertahan di level 6.000 dan terkadang menunjukkan penguatan seiring dengan kondisi pemulihan ekonomi nasional," kata Hoesen dalam acara pembukaan Public Expose Live 2021 secara virtual, Senin (6/9/2021).
Selain dari IHSG dan reksa dana, tren positif juga ditunjukkan dari sisi nilai kapitalisasi pasar (market cap) yang meningkat 6,13 persen menjadi Rp 7.395 triliun mencapai ytd dari sebelumnya Rp 6.968 triliun per 30 Desember 2020.
Demikian pula dengan aset obligasi per 31 Agustus 2021 yang meningkat 4,35% (ytd) dari sebelumnya tercatat 314 menjadi 327.
Tidak berhenti di situ, dari sisi suplai, OJK juga telah mengeluarkan surat pernyataan efektif atas pendaftaran penawaran umum untuk 126 emisi dengan total nilai hasil penawaran umum mencapai Rp 255,4 triliun lebih yang 38 di antaranya merupakan emiten baru.
“Dari sisi demand, kita juga melihat peningkatan jumlah investor di pasar modal yang terus tumbuh signifikan. Kami mencatat jumlah SID mencapai 6 juta lebih atau meningkat 56,9 persen secara ytd," paparnya.
Sementara dari sisi jumlah investor juga meningkat cukup tajam, dimana kata dia sepanjang tahun ini investor baru yang terjun ke pasar modal mencapai 1 juta investor, sehingga saat ini total jumlah investor yang tercatat di bursa sebanyak 2,6 juta investor.
Baca Juga: Banyak Emiten Tersandung Kasus, OJK : Abai UU Pasar Modal
"Peningkatan jumlah investor didominasi kelompok milenial dan generasi Z yang berumur di bawah 30 tahun yang tercatat mencapai kurang lebih 58,5 persen dari total investor,” papar Hoesen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
4 Daftar Saham Terafiliasi Haji Isam, Ada Bisnis Kelapa Sawit Sampai Resto Dekat Rumahmu
-
Ada Tambahan 100 Persen TPG dalam THR dan Gaji Ke-13 Tahun 2025? Cek Faktanya
-
OJK : Banyak Masyarakat Indonesia Belum Punya Dana Pensiunan
-
IHSG Meroket ke 8.258 di Sesi I: TLKM Idola, Ini Daftar Saham Paling Banyak Dibeli
-
Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500, Ini Analisis Prospek dan Lapkeu AVIA
-
Siapa Owner PJHB? Emiten IPO yang Incar Dana Lebih dari Rp 150 Miliar
-
Laba Bersih Adhi Karya Rontok 93,62 Persen Hingga Kuartal III-2025
-
BPKN Panggil AQUA, Imbas Dianggap Bohong Soal Jual Produk 'Air Gunung'?
-
Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, BPKN Akan Investigasi ke Pabrik
-
Laba Bersih PTRO Naik 141 Persen, Tapi Beban Bunga dan Keuangan Juga Ikut Meroket!