Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) meminta jajarannya untuk tidak kendor dalam mengatasi pandemi corona meski angka penularan terus menunjukan tren penurunan.
"Pemerintah terus memperkuat dan meningkatkan kewaspadaan dalam pengendalian pandemi baik di hulu hingga hilir dan tentunya kita berharap masyarakat tetap waspada karena pandemi Covid-19 masih berada disekitar kita, sehingga tidak boleh kita kasih kendor," kata Airlangga dalam acara Rakornas Parekraf Tahun 2021, secara daring, Senin (27/9/2021).
Menurut Airlangga ini penting untuk dilakukan mengingat tren pemulihan ekonomi terus menunjukan perbaikan, pada kuartal II lalu ekonomi Indonesia bisa tumbuh tinggi diangka 7,07 persen secara tahunan.
Untuk kuartal III 2021 ini, Airlangga mengatakan ada tren penurunan pertumbuhan karena melonjaknya kasus Covid-19 lewat varian delta pada periode tersebut sehingga menekan mobilitas masyarakat.
Sehingga sepanjang tahun ini dirinya memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tetap tumbuh positif direntang 3,7 persen hingga 4,5 persen.
"Kuartal II sudah membaik 7,07 persen dan kita berharap kita bisa mencapai di akhir tahun 3,7-4,5 persen secara year on year," pungkasnya.
Sebelumnya, pemerintah melaporkan data perkembangan kasus penularan virus Covid-19 di Tanah Air, dimana pada kemarin hari ini dilaporkan kasus baru positif Corona sebanyak 1.760 kasus.
Penambahan tersebut membuat total positif Corona di Indonesia menjadi 4.208.013 kasus sejak kasus pertama ditemukan pada Maret 2020.
Baca Juga: Dinkes: Kasus Covid-19 Mulau Menurun di Karimun dan Bintan
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Purbaya Kasih Deadline Serap Anggaran MBG Oktober: Enggak Terpakai Saya Ambil Uangnya
-
BKPM Dorong Danantara Garap Proyek Carbon Capture and Storage
-
Mengenal Kalla Group: Warisan Ayah Jusuf Kalla yang Menjadi Raksasa Bisnis Keluarga dan Nasional
-
Uang Primer Tumbuh 18,6 Persen, Apa Penyebabnya?
-
IHSG Sempat Cetak Rekor Level Tertinggi 8.200, Ternyata Ini Sentimennya
-
Harga Mati! ESDM Tetap Sarankan Shell Cs Beli BBM Murni dari Pertamina Hingga Akhir Tahun
-
Apa Itu XAUUSD dan Pengaruhnya Terhadap Harga Emas
-
Kementerian BUMN Berubah Jadi BP BUMN, Gaji ASN dan PPPK Turun?
-
Utang Krakatau Steel Susut Lebih Cepat, Setelah Restrukturisasi Disetujui
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!