Suara.com - Rencana President University (PresUniv) untuk mendirikan Program Studi (Prodi) Kedokteran maju selangkah lagi. Ini seiring dengan ditandatanganinya Deklarasi Pembinaan/Pendampingan dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad) dalam rangka pendirian Prodi Kedokteran di PresUniv.
Deklarasi itu ditandatangani oleh Rektor PresUniv Prof. Dr. Jony Oktavian Haryanto dengan Dr. dr. Yudi Mulyana Hidayat, Sp.OG(K) selaku Dekan Fakultas Kedokteran, Unpad. Penandatanganan Deklarasi berlangsung di Jababeka Golf & Country Club, Cikarang, Bekasi.
Hadir dalam acara penandatanganan Deklarasi tersebut Dr. (HC) SD Darmono, Chairman Grup Jababeka yang juga pendiri PresUniv, dan Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, DEA, Ketua Yayasan Pendidikan Universitas Presiden. Dari jajaran PresUniv, hadir Handa S. Abidin, S.H., LL.M., Ph.D. selaku Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dan Dr. Dra. Fennieka Kristianto, S.H., M.H., M.A., M.Kn.
Sementara, dari Universitas Padjajaran hadir dr. Irvan Afriandi, MPH.,Dr.PH, Wakil Dekan bidang Sumber Daya dan Organisasi, dr. Dwi Agustian, MPH, Ph.D, Manajer Riset, Inovasi & Kemitraan, serta Prof. Dr.med. dr. Tri Hanggono Achmad yang juga Rektor Unpad periode 2015-2019.
Baca Juga: UIN Walisongo Semarang Segera Buka Prodi Kedokteran di Kampus 3
Deklarasi tersebut memuat beberapa klausul yang akan dituangkan lebuh detail dalam Perjanjian Kerja Sama antara PresUniv dengan Unpad. Klausul tersebut mencakup penyusunan dokumen perjanjian kerja sama; pendampingan dari Fakultas Kedokteran, Unpad, dalam penyusunan dokumen pendirian Prodi Kedokteran PresUniv; pendampingan dalam penyusunan kurikulum dan pengembangan sumber daya akademik; dan pengembangan sistem kesehatan akademik di kawasan industri Jababeka untuk mendukung kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi.
“Saya berharap Prodi Kedokteran di PresUniv akan tumbuh berbeda dari yang pendidikan kedokteran yang lain. Saya harap Prodi Kedokteran di PresUniv akan berstandar internasional. Jadi, kelak akan banyak orang asing yang berobat di sini. Bukan sebaliknya, orang Indonesia yang malah berobat ke luar negeri," kata SD Darmono dalam keterangannya, Selasa (28/9/2021).
Sementara, Prof. Jony mengungkapkan, dengan ditandatanganinya Deklarasi ini, rencana PresUniv untuk mendirikan Prodi Kedokteran, yang sebetulnya sudah digagas sejak lama, kini maju selangkah lagi.
"Saya berharap setelah ini proses-proses berikutnya dapat berlangsung lebih cepat, sehingga keinginan PresUniv untuk memiliki Prodi Kedokteran dapat segera terwujud,” ucapnya.
Dr. Yudi Mulyana dalam sambutannya mengatakan, Unpad sudah memiliki banyak pengalaman dalam membangun Fakultas Kedokteran.
"Dalam perjalananannya memang tidak ada yang ideal. Untuk kali ini, dalam pendirian Prodi Kedokteran di PresUniv, saya berharap langkah demi langkah yang akan kami tempuh bisa sesuai dengan kaidah,” ucapnya.
baca juga
-
Jago Main Catur, Mahasiswa Kedokteran Unismuh Makassar Bakal Bertarung di PON Papua
-
Sejarah Cikarang, Kini Jadi Kota Industri Terbesar se-Asia Tenggara
-
Marie Thomas: Dokter Wanita Pertama Indonesia, Pendiri Sekolah Bidan di Sumatera
-
Dari Jababeka sampai Lippo Cikarang, 10 Cafe dan 2 Diskotik Dibubarkan
-
Jababeka Akan Bangun Chairil Anwar Memorial Park di Cikarang
Berita Terkait
-
UIN Walisongo Semarang Segera Buka Prodi Kedokteran di Kampus 3
-
Klarifikasi Nurani Perempuan: Mahasiswa Kedokteran Unand Tersangka Pelecehan Seksual Anak Mantan Pejabat di Sumbar
-
Belum Ditahan, Mahasiswa Kedokteran Unand Tersangka Pelecehan Seksual Ternyata Anak Pejabat di Sumbar
-
Presuniv Gandeng Nirwana Persada Cipta Kembangkan Moulding Competency Center
-
Mahasiswa Kedokteran Unand Tersangka Pelecehan Seksual Ternyata Anak Pejabat Sumbar, Nurani Perempuan Desak Penahanan
-
Nasib 2 Mahasiswa Kedokteran Unand Tersangka Pelecehan Seksual Tunggu Putusan Rektor
-
Sorot Kasus Dua Sejoli Mahasiswa Kedokteran Unand Tersangka Pelecehan Seksual, Kompolnas Bilang Begini
Video
-
Karena Kebutuhan EkonomI, 2 Perempuan Kembar jadi Tersangka Kasus Judi Online
-
Disindir Keseringan Main di Rumah Pacar, Reaksi Rebecca Klopper Mak Jleb!
-
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ini Kata Ahmad Sahroni
-
Terlalu Sering Main ke Rumah Fadly Faisal, Rebecca Klopper Tuai Komentar Miring Warganet
-
Temani Anak Sahur, Ayu Dewi Melatih Kesabaran Diri
-
Akhirnya FIFA Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
-
Curhat Mahfud MD saat Rapat Bahas Transaksi Rp 349 T di DPR: Saya Selalu Dikeroyok Setiap Ke Sini
-
Cerita Masa Lalu Alshad Ahmad Terbongkar, Tiara Andini Diminta Psikolog Fokus
terkini
-
Instagram Ganjar Pranowo Diserang Netizen usai FIFA Cabut Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
-
Mengapa Vonis Hukuman AG Hanya Separuh dari Sanksi di Pasal Penganiayaan Berencana?
-
Thariq dan Fuji Masih Jaga Hubungan Baik, Raffi Ahmad: Biar Followers Ga Turun?
-
Viral Turis Asing Makin Banyak Ulah di Pulau Dewata, Pemprov Bali sampai Bikin Satgas Khusus
-
Resmi Batal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia?
-
Waspada! Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Selatan Jawa Tengah, Ini Penjelasan BMKG
-
Pasca Rapat dengan Mahfud MD, Komisi III Agendakan Bertemu Sri Mulyani : Transaksi Janggal Rp349 Triliun jadi Pembahasannya
-
Waktu yang Tepat Untuk Memohon Ampunan di Malam Lailatul Qadar pada Bulan Ramadhan 2023