Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memamerkan ke semua pihak terkait kondisi penularan dan kasus Covid-19 di dalam negeri yang semakin membaik.
Bahkan, kata Wakil Ketua KPCPEN ini mengklaim perbaikan itu mulai terjadi pada bulan September lalu. Hal ini, dilihat dari angka reproduksi efektif Covid-19 yang telah di bawah 1.
"Covid-19 Indonesia dari bulan lalu sudah membaik kalau kita liat reproduksi efektif covid-19 Indonesia sudah di bawah 1 yaitu 0,98 dan di beberapa tempat ada yang 0,97," ujar Luhut dalam webinar, Senin (18/10/2021).
Luhut menambahkan, penurunan reproduksi efektif Covid-19 juga terjadi di kota-kota besar penyumbang kasus aktif di dalam negeri, salah satunya DKI Jakarta.
"Jadi semua menunjukkan perbaikan yang signifikan kalau kita bandingkan dengan waktu-waktu yang lain, Jakarta sekarang sudah berada di posisi 0,95 reproduksinya," ucap dia.
Untuk diketahui, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali bertambah sebanyak 747 orang pada Minggu (17/10/2021), sehingga total kasus mencapai 4.234.758 orang.
Dari jumlah itu, ada tambahan 19 orang dinyatakan meninggal dunia sehingga total tercatat ada 142.952 jiwa meninggal dunia akibat virus corona.
Kemudian, ada tambahan 1.086 orang yang sembuh sehingga total menjadi 4.073.418 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara kasus aktif atau orang yang masih dirawat turun 358 menjadi 18.388 orang, dengan jumlah suspek mencapai 492.928 orang.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Dukung Gernas BBI, Luhut: Bangga Buatan Indonesia
Angka tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 223.929 spesimen dari 146.960 orang yang diperiksa hari ini.
Total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 43.387.603 spesimen dari 29.040.820 orang.
Tercatat sudah 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota yang terinfeksi virus corona penyebab sakit Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Vale Pastikan Proyek Nikel Morowali Hasilkan Manfaat Sosial Nyata
-
Properti Kawasan Pendidikan Melonjak, Hunian Vertikal Tawarkan Investasi Dengan Return Menarik
-
Pasar Seni Bermain 2025: Ruang Kolaborasi Seni, Game Lokal, dan Inovasi Industri Kreatif
-
TEI 2025: Punya 7 Sertifikasi, Permen Jahe Produksi Binaan LPEI Ini Berjaya di Amerika
-
Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah, Diisi Airlangga hingga Purbaya
-
BRI Salurkan Dana Rp55 Triliun untuk UMKM, Perkuat Likuiditas dan Ekonomi Nasional
-
Ribut-ribut Dana Pemda Ngendon di Bank, Mantu Jokowi Hingga KDM Tunjuk Menkeu Purbaya
-
Usai Dedi Mulyadi, Giliran Bobby Nasution Disentil Menkeu Purbaya
-
BPJS Ketenagakerjaan Lindungi 500 Mahasiswa UIN Gus Dur Pekalongan Lewat Program Jaminan Sosial
-
Menkeu Purbaya Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik Tahun Depan: Ekonomi Belum Pulih