Suara.com - BPJS Kesehatan resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Pendidikan Ganesha melalui penandatanganan nota kesepahaman tentang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dalam Lingkup Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Kesehatan, Jumat (12/11/2021). Rektor Universitas Pendidikan Ganesha, Prof. Dr. I Nyoman Jampel mengatakan, jaminan kesehatan adalah aset penting untuk memproteksi individu dari ketidakpastian biaya pelayanan kesehatan.
“Program JKN-KIS yang diselenggarakan BPJS Kesehatan terbukti telah memberikan begitu banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia. Untuk itu, kami siap mendukung Program JKN-KIS dengan mengoptimalkan layanan klinik kesehatan yang dimiliki Universitas Pendidikan Ganesha. Kami berharap, Klinik Universitas Pendidikan Ganesha dapat memperluas akses layanan kesehatan peserta JKN-KIS, khususnya bagi mahasiswa dan civitas akademika," ujarnya.
Dia mengatakan, akan mendukung BPJS Kesehatan antara lain dengan melakukan kajian, analisis, penelitian, dan publikasi artikel di jurnal universitas, meningkatan kepesertaan Program JKN-KIS di lingkungan Universitas Pendidikan Ganesha, serta menyosialisasikan berbagai kebijakan terkini terkait penyelenggaraan JKN-KIS.
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti menjelaskan, universitas yang menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi diharapkan mampu mengajak mahasiswa dan civitas akademika untuk menjadi akselerator dalam mencapai tujuan pemerintah, baik di bidang ekonomi, pendidikan, sosial dan kesehatan.
“Mahasiswa dan para akademisi merupakan agent of change yang diharapkan mampu mengubah pola pikir masyarakat. Kami berharap, seluruh mahasiswa dan para akademisi di lingkungan Universitas Pendidikan Ganesha bisa turut mengedukasi masyarakat untuk mendaftar sebagai peserta JKN-KIS, bukan hanya saat sakit tetapi mendaftar dengan tujuan melindungi diri dan membantu masyarakat yang sakit melalui iuran JKN-KIS yang dibayarkan setiap bulan,” kata Ghufron.
Ghufron menjelaskan, kerja sama ini bukan hanya dilakukan untuk mengoptimalkan penyelenggaraan Program JKN-KIS, melainkan juga dalam rangka meningkatkan sinergi terkait pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam implementasi gerakan "Merdeka Belajar Kampus Merdeka" serta peningkatan kapasitas SDM, penyediaan tenaga ahli, seminar, lokakarya dan diskusi kelompok yang terarah.
“Semoga kerja sama dan sinergi antara BPJS Kesehatan dengan Universitas Pendidikan Ganesha dapat memberikan manfaat timbal balik bagi seluruh pihak dalam meningkatkan kesehatan dan kemajuan bangsa, khususnya bagi mahasiswa dan akademisi di lingkungan Universitas Pendidikan Ganesha,” ujar Ghufron.
Berita Terkait
-
Iuran BPJS Kesehatan: Berikut Besaran serta Dendanya
-
3 Cara untuk Cek Nomor BPJS Ketenagakerjaan dengan KTP
-
BPJS Kesehatan Sabet Gelar Badan Publik Informatif
-
35 Ribu Kartu Peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Gowa Dinonaktifkan
-
Masyarakat Takut Berobat ke Rumah Sakit, BPJS Kesehatan Diminta Lakukan Ini
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?