Suara.com - Dany Amrul Ichdan, Direktur mind.id mengatakan maraknya tudingan, bahkan menjurus fitnah, tidak mengendurkan semangat Menteri BUMN Erick Thohir dalam membenahi BUMN.
Nama Erick sendiri belakangan terus diterpa isu negatif, mulai dari fitnah soal terlibat dalam bisnis PCR, permintaan pada presiden agar Erick di-reshuffle, dan terbaru soal gerombolan orang tak dikenal yang menggunakan nama "kawan Erick Thohir" demo mendatangi KPK.
"Saya sudah konfirmasi langsung, tadi saya makan siang dengan Pak Menteri (Erick), saya tanyakan langsung ke beliau, beliau mengatakan tidak tahu-menahu soal gerakan dan motifnya," ujar Dany ditulis Rabu (17/11/2021).
Bagi Dany, berbagai fitnah yang terjadi tak akan mengganggu fokus Erick dalam memajukan BUMN. Dany menyampaikan BUMN di bawah Erick saat ini tengah berupaya keras untuk bertransformasi demi meningkatkan daya saing ke depan.
"Pak Erick dan kita semua di BUMN sedang fokus bekerja dan membesarkan BUMN. Masing-masing BUMN punya target, baik strategi korporasi atau target kinerja operasional sehingga tudak ada ruang untuk kita berpikir di luar capaian kinerja kita," ucap Dany.
Dany menyampaikan BUMN bekerja dengan pijakan yang jelas yakni menjalankan peta jalan melalui RJPP dan RKAP untuk mencapai KPI yang ditetapkan Kementerian BUMN yang juga menjalankan visi besar Presiden Jokowi.
"Apa pun dinamika di luar seperti politik atau isu-isu di luar substansi kinerja BUMN itu tidak pengaruhi konsentrasi kita dalam bekerja dan melakukan yang terbaik agar BUMN bisa menjalankan dua fungsi utama yakni sebagai agen mesin pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial," lanjut Dany.
Erick, ucap Dany, selalu menekankan pentingnya transformasi bagi BUMN, terlebih di masa pandemi saat ini. Dany mengatakan pandemi mengajarkan BUMN untuk meninggalkan zona nyaman.
"Dengan pandemi, BUMN ditantang lebih lebih lincah. Kalau swasta saja bisa, apalagi BUMN yang didukung pemerintah seharusnya mampu keluar dari zona byaman dan meninggalkan struktur birokrasi lama dengan fokus tak hanya pada proses, namun kepada hasil dengan mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik," kata Dany.
Baca Juga: Laporkan Luhut dan Erick Thohir, Prima Tagih Janji KPK Ungkap Hasil Kajian soal Bisnis PCR
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi
-
Zulkifli Zaini Jadi Komisaris Bank Mandiri, Ini Susunan Pengurus Baru
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah