Suara.com - Pemerintah berharap ajang balap bergengsi dunia World Superbike (WSBK) yang resmi dimulai di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat dapat memberi dampak nyata bagi masyarakat setempat.
"Diselenggarakannya World Superbike 2021 di Mandalika sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas adalah momentum yang harus kita jaga dan jamin agar kebermanfaatannya dapat dirasakan secara nyata oleh seluruh lapisan masyarakat setempat," kata Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Odo RM Manuhutu dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (20/11/2021).
Ia mengatakan proyeksi kedatangan puluhan ribu partisipan dalam World Superbike dalam tiga hari tentu akan memberikan dampak berantai bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Mandalika.
"Ini menjadi pemicu bagi aktor pariwisata dan ekonomi kreatif lokal untuk memberikan kesan yang baik dan mendalam tentang Mandalika," katanya.
Ia berharap melalui ajang balap internasional dapat meningkatkan minat wisatawan domestik dan mancanegara untuk berkunjung kembali ke tempat-tempat wisata di Indonesia, khususnya Lombok.
Sementara itu Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Arya Sinulingga menjelaskan penyelenggaraan ajang tersebut tak terlepas dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk sinergi antar BUMN antara lain ITDC, Aviata, PTPP, Pertamina, dan Himbara.
KEK Mandalika sebagai lokasi penyelenggaraan World Superbike termasuk dalam 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas yang dikelola PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC)
"Pertamina Mandalika International Circuit ini telah menjadi kebanggaan baru masyarakat dan bangsa Indonesia sebagai sirkuit tempat diselenggarakannya event balap internasional," katanya.
Lebih lanjut, Arya Sinulingga menyatakan Sirkuit Pertamina Mandalika perlu dioptimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan perlu bersama-sama dijaga agar terus bermanfaat untuk kemajuan ekonomi dan menjadi kebanggaan Indonesia.
Baca Juga: Toprak Razgatlioglu Langsung Ceburkan Diri ke Bak Es Usai Kepanasan di Sirkuit Mandalika
Ada pun Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer mengatakan ajang World Superbika akan menjadi daya tarik kunjungan wisatawan ke Lombok, khususnya dan Indonesia umumnya, serta pemicu kebangkitan pariwisata Indonesia.
Menurutnya, merupakan suatu kebanggaan tersendiri dapat menjamu laga penutup musim World Superbike 2021 di Sirkut Internasional Pertamina Mandalika International yang telah dinyatakan lulus homologasi oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).
"Dengan antusiasme dan dukungan dari penonton dan seluruh pihak, kami yakin akan mampu menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah tuan rumah yang baik bagi penyelenggaraan event balap motor internasional. Harapannya, ke depan, akan semakin banyak event sejenis yang akan digelar di KEK Mandalika sehingga dapat mempercepat pemulihan pariwisata Indonesia pascapandemi," ujar Abdulbar. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
LPS Siap Jamin Polis Asuransi Mulai 2027
-
Perintah Habis Magrib Prabowo: Dasco Dilarang Absen, UMP 2026 Jadi Pertaruhan
-
PTAR Pengelola Tambang Emas Martabe di Tapsel, Hentikan Operasi Sementara!
-
Listrik di Sumbar Pulih 100 Persen Pascabencana: PLN Pasang 619 Tiang dan Sambungkan 30 Km Kabel!
-
23 Perizinan Tambang di Aceh-Sumbar, ESDM: Diterbitkan Pemerintah Daerah!
-
Bencana Sumatera Jadi Pertimbangan ESDM Terapkan Mandatori B50 di 2026
-
Wujudkan Kepedulian Sosial, BRI Salurkan Bantuan bagi Warga Bandung dalam Program BRI Menanam
-
Pelindo Gelar Live ISPS Code di Celukan Bawang untuk Antisipasi Narkoba hingga Cyber Attack
-
Mentan Amran Lepas 207 Truk Logistik ke Sumatra, Angkut Migor, Susu Hingga Beras
-
Pertamina: Operasional SPBU Bertahap Mulai Normal Pascabencana di Sumatera