Suara.com - Tidak lama lagi, pendiri Twitter, Jack Dorsey dikabarkan mundur sebagai CEO. Sebagaimana dikabarkan The Verge, pergantian ini akan dilakukan usai masa jabatannya berakhir pada rapat pemegang saham tahunan 2022.
Untuk diketahui, Dorsey telah menjadi CEO Twitter sejak 2015. Ia telah memimpin perjalanan yang sulit tetapi relatif sukses untuk perusahaan mikro blog tersebut.
Chief Technology Officer (CTO) Twitter, Parag Agrawal jadi kandidat kuat sebagai sosok yang akan menggantikan Dorsey memimpin Twitter.
Twitter memang cukup inovatif belakangan ini dan mulai menyadari persaingan penyedia media sosial dunia. Meski tidak cukup sukses, Twitter cukup adaptif terhadap perkembangan ini.
Dewan Twitter awalnya tidak ingin Dorsey menjalankan perusahaan karena iaga menjabat CEO Square. Anggota dewan merasa menjalankan Twitter harus menjadi pekerjaan penuh waktu.
Tetapi setelah menjabat sebagai CEO interim selama beberapa bulan, Dorsey akhirnya memenangkan hati anggota dewan.
Tugas ini lantas menjadi tugas kedua Dorsey sebagai CEO. Sebelumnya, ia telah menjabat sebentar pada 2007, tak lama setelah mendirikan perusahaan sebelum dipaksa keluar pada 2008.
Baru-baru ini, Elliott Management yang merupakan investor utama Twitter dikabarkan memaksa Dorsey mundur dari Twitter karena khawatir dengan kinerjanya dan pertumbuhan perusahaan.
Namun, Dorsey berhasil bertahan setelah mencapai kesepakatan dengan perusahaan, hingga akhirnya muncul pengumuman komite dewan akan dibentuk untuk mengevaluasi rencana suksesi CEO.
Baca Juga: Jack Dorsey Dikabarkan Mundur dari Jabatan CEO Twitter
Dalam email kepada karyawan pada hari Senin, Dorsey mengatakan dia memilih mengundurkan diri karena Twitter sudah mantap berdiri sendiri tanpa harus diasuh oleh pendirinya.
"Saya benar-benar sedih namun sangat bahagia. Tidak banyak perusahaan yang mencapai level ini," tulisnya.
Belakangan ini, Dorsey juga semakin mengalihkan perhatiannya ke teknologi di luar inti Twitter. Dia banyak men-tweet tentang Bitcoin, Web3, dan teknologi terdesentralisasi lainnya.
Berita Terkait
-
Hari Pertama Jadi CEO Twitter, Parag Agrawal Langsung Dituduh Rasis
-
Profil Parag Agrawal, CEO Twitter Baru Pengganti Jack Dorsey
-
Viral, Aplikasi PeduliLindungi Bisa Cek Pasanganmu Selingkuh Atau Tidak, Ini Caranya
-
Resmi, Jack Dorsey Mundur dari Jabatannya Sebagai CEO Twitter
-
Jack Dorsey Dikabarkan Mundur dari Jabatan CEO Twitter
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
IHSG Turun Dibayangi The Fed, Ini Analisis Rekomendasi Saham Trading Jumat 12 Desember
-
CPNS 2026 Diutamakan untuk Fresh Graduate, Menpan-RB Ungkap Alasannya
-
Ancam Rumahkan 16 Ribu Pegawai Bea Cukai, Purbaya Sebut Perintah dari 'Bos Atas'
-
SHIP Tambah 1 Armada VLGC Perluas Pasar Pelayaran Migas Internasional
-
Mentan Amran Pastikan Pemerintah Tangani Penuh Pemulihan Lahan Pertanian Puso Akibat Bencana
-
Strategi Asabri Hindari Fraud dalam Pengelolaan Dana Pensiun
-
Bisnis Properti di Negara Tetangga Tertekan, Fenomena Pajak Bisa Jadi Pelajaran
-
Manuver Purbaya Tarik Bea Keluar Emas, Ini Efeknya Versi Ekonom UI
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
Tak Bayar Pajak Rp21,15 Miliar Sejak 2021, Komisaris PT SI di Cokok Anak Buah Menkeu Purbaya