Suara.com - PT Berdikari (Persero) hadir bagi masyarakat dan berkontribusi bagi negara dalam mewujudkan #IndonesiaBergizi. Hal tersebut kembali tercermin dari upaya BUMN Peternakan tersebut dalam menyediakan telur ayam dengan harga terjangkau ditengah kenaikan dari harga telur di pasar saat ini yang pada tanggal 28 Desember 2021, secara nasional harga bahan pangan tercatat mencapai Rp29.500,- per kg.
Kali ini Berdikari mendukung inisiatif Operasi Pasar oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI. Dalam kegiatan yang merupakan langkah nyata pemerintah dalam meringankan beban masyarakat terhadap pemenuhan kebuthan sembako, Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara turut mendampingi peninjauan operasi pasar yang dilakukan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Deputi II Bidang Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian RI Musdhalifah Machmud, dan Deputi IV Bidang Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian RI Mohammad Rudy Salahuddin. Operasi pasar dilaksanakan di Pasar Cileungsi, Kabupaten Bogor.
“Pemerintah terus berupaya menstabilkan harga dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sembako melalui operasi pasar terutama menjelang Tahun Baru 2022. Harapan kami, operasi pasar ini dapat membantu masyarakat untuk membeli sembako dengan harga khusus yang lebih murah,” tutur Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat meninjau secara langsung operasi pasar di Pasar Cileungsi, Kabupaten Bogor ditulis Kamis (30/12/2021).
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian telah melakukan beberapa langkah yang komprehensif dan holistik guna mengurai dan menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat, baik melalui kebijakan maupun langkah taktis di lapangan dalam bentuk operasi pasar. Adapun Berdikari sebagai anggota klaster pangan BUMN terus mendukung upaya pemerintah, terutama di bidang ketahanan pangan nasional dan transformasi ekosistem pangan.
"Kami bersinergi dan langkah strategis pemerintah dalam kapabilitas kami sebagai BUMN Peternakan," Ungkap Dirut Berdikari Harry Warganegara disela kegiatan operasi pasar.
Harry melanjutkan, harga telur yang meningkat akhir-akhir ini sejatinya adalah kulminasi dari beberapa isu. Mulai dari anjloknya harga telur beberapa waktu lalu yang menyebabkan peternak telur rakyat membatasi jumlah ayam layer produktif, hingga peningkatan kebutuhan telur jelang hari raya Natal dan Tahun Baru.
Oleh karena itu, beliau turut mendukung inisiatif pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional melalui transformasi ekosistem pangan yang menjadi salah satu tujuan pembentukan holding pangan BUMN dengan PT RNI (Persero) sebagai holdingnya.
Kedepannya, Harry menjelaskan bahwa Berdikari tidak hanya terus mendukung berbagai inisiatif pemerintah untuk mewujudkan #IndonesiaBergizi, tetapi juga memperluas kemitraan dengan peternak rakyat yang informasinya dapat diakses pada berdikari-persero.co.id.
Selain itu, Berdikari yang telah meluncurkan produk olahan dengan merek BeBest, akan memperkenalkan inovasi produk baru dengan kualitas prima dan terjangkau bagi masyarakat melalui jaringan distribusi Gerai Daging Berdikari di lokasi fisik maupun di e-commerce.
Baca Juga: Harga Bapok Meroket Jelang Akhir Tahun, Operasi Pasar Lagi-lagi Jadi Jurus Pemerintah
“Kami akan memperkenalkan produk Ready To Eat mulai dari kemasan foilpack hingga yang dapat dipanaskan tanpa api. Selain itu juga telur dalam bentuk tepung sehingga dapat disimpan dalam waktu lama yang diharapkan dapat berkontribusi pada kestabilan harga pangan,” pungkas beliau.
Pada acara operasi pasar yang disambut baik oleh masyarakat tersebut, Menko Airlangga berkesempatan untuk melakukan dialog dengan para UKM baik binaan Sampoerna Retail Community (SRC), UKM Pemda Kabupaten Bogor, maupun beberapa pelaku pedagang pasar setempat.
Selain Berdikari, Operasi pasar juga turut didukung oleh Toko Tani Indonesia Kementerian Pertanian, Perum BULOG, PT Berdikari (Persero), dan Sinar Mas Group sebagai bentuk kepedulian terhadap pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Neo Pinjam: Bunga, Biaya Admin, Syarat, Tenor, Kelebihan dan Kekurangan
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal