Emas batangan di salah satu gerai Bank Syariah di Jakarta, Rabu (12/10).
Suara.com - Harga emas Antam pada Rabu (16/2/2022) untuk ukuran satu gram dibanderol di harga Rp 946.000.
Harga emas Antam hari ini terpantau turun Rp 11.000 dibandingkan dengan harga jual hari Selasa (15/2/2022) pekan kemarin.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 850.000 per gram.
Harga buyback tersebut juga turun Rp 11.000 dibandingkan dengan harga buyback hari Selasa kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga jual emas batangan pada hari ini.
- emas 0,5 gram Rp 523.000.
- emas 2 gram Rp 1.832.000.
- emas 3 gram Rp 2.723.000.
- emas 5 gram Rp 4.505.000.
- emas 10 gram Rp 8.955.000.
- emas 25 gram Rp 22.262.000.
- emas 50 gram Rp 44.445.000.
- emas 100 gram Rp 88.812.000.
- emas 250 gram Rp 221.765.000.
- emas 500 gram Rp 443.320.000.
- emas 1.000 gram Rp 886.600.000.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok
-
Kapasitas PLTP Wayang Windu Bakal Ditingkatkan Jadi 230,5 MW
-
Revisi UU P2SK Dinilai Beri Perlindungan bagi Nasabah Kripto
-
Realisasi PNBP Tembus Rp 444,9 Triliun per November 2025, Anjlok 14,8%
-
Kemenkeu Ungkap Lebih dari 1 Miliar Batang Rokok Ilegal Beredar di Indonesia
-
Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana Kab Aceh Tamiang Salurkan Bantuan
-
PLN Sebut Listrik di Aceh Kembali Normal, Akses Rumah Warga Mulai Disalurkan
-
Penerimaan Bea Cukai Tembus Rp 269,4 Triliun per November 2025, Naik 4,5%
-
BUMI Borong Saham Australia, Ini Alasan di Balik Akuisisi Jubilee Metals