Suara.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Pesantren Se-Kalimantan menyatakan dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Deklarasi dukungan terhadap IKN Nusantara disampaikan setelah pelaksanaan Musyawarah Wilayah Halaqah BEM Pesantren Wilayah Kalimantan.
Musyawarah Wilayah tersebut bertajuk "Rencana Pemindahan Ibu Kota Negara dan Implikasi Mahasantri untuk Menciptakan Indonesia Eauality, Religi, dan Development Teknologi".
Mantan Rektor UI yang juga Sosiolog Perkotaan dan Pedesaan UI, Prof. Gumilar Somantri turut menjadi pembicara dalam agenda itu.
Gumilar menilai, rencana pemindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Penjam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur merupakan kebijakan yang tepat.
"Selama ini kebijakan pembangunan terkesan Jawa centris," kata Gumilar ditulis Selasa (1/3/2022).
Dengan adanya pemindahan IKN ke Kaltim, lanjut Gumilar, berharap pembangunan menjadi merata, dan bisa dirasakan manfaatnya bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk Kalimantan, khususnya Kaltim.
Adapun Muswil kali ini diikuti lebih dari 100 peserta perwakilan BEM Halaqah dan BEM Pesantren se wilayah Kalimantan dan perguruan tinggi pesantren se-Kalimantan.
Di akhir, para peserta Muswil menyampaikan deklarasi dukungan terhadap pembangunan IKN Nusantara di Kaltim.
Baca Juga: Bukan Ahok, Ini Nama Calon Pilihan Jokowi yang Diduga Bakal Jadi Kepala Otorita IKN
"Kami halaqah BEM Pesantren se Kalimantan mendukung pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur," kata peserta Muswil Halaqah BEM se Kalimantan serentak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Cacah Baju Thrifting, UMKM Mau Tampung?
-
100 Rumah Tangga Fakfak Dapat Listrik Gratis lewat Program BPBL
-
Muncul Penipuan Pembiayaan Mekaar Digital, PNM Imbau Masyarakat Lebih Waspada
-
Emiten Kelapa Sawit MKTR Raup Laba Bersih Rp 36,78 Miliar di Kuartal III-2025
-
BI: Utang Luar Negeri Indonesia Turun Tembus Rp 7.092 Triliun
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang