Suara.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mulai memberikan bantuan-bantuan ke para korban bencana alam gempa bumi yang terjadi di Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Salah satunya, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) yang berinisiasi untuk membantu para korban bencana alam tersebut di mana sejalan dengan program Kementerian BUMN.
Adapun bantuan yang diberikan untuk korban gempa bumi tersebut, diantaranya, makanan siap saji, bahan sembako, perlengkapan mandi dan bersih-bersih, tikar, kasur, selimut, susu, dan lainnya.
"PTPP mengungkapkan keprihatiannya atas bencana alam yang terjadi saat ini yaitu bencana banjir yang terjadi di wilayah Serang, Banten dan bencana gempa bumi yang terjadi di Pasaman Barat, Sumatera Barat beberapa waktu lalu. PTPP akan terus berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada korban bencana alam tersebut," ujar Sekretaris Perusahaan PTPP Yuyus Juarsa, Senin (7/3/2022).
Selain itu, PTPP akan terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk bersinergi dalam menyalurkan bantuan bencana kepada para korban.
Selain PTPP, BUMN lainnya PT Surveyor Indonesia juga memberikan bantuan ke masyarakat korban gempa tersebut.
Adapun bantuan yang disalurkan berupa selimut, matras, air mineral, mie instan, biskuit, minyak kayu putih, pembalut wanita, pampers, dan obat-obatan.
Kepala Bagian dan Kepala Staf Umum PT Surveyor Indonesia Kantor Cabang Pekanbaru, Agung Senoputro mengatakan, program ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian PT Surveyor Indonesia dan keprihatinan atas musibah gempa bumi yang terjadi.
Selain itu, juga sebagai bentuk dukungan dari PT Surveyor Indonesia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak gempa bumi.
Baca Juga: Bertambah Lagi, Korban Gempa Pasaman Barat Meninggal Dunia Jadi 10 Orang
"Kegiatan ini juga menjadi salah satu program Tanggung Jawab Lingkungan dan Sosial kepada masyarakat sebagai bagian dari stakeholder perusahaan," imbuh Agung.
Berita Terkait
-
Bertambah Lagi, Korban Gempa Pasaman Barat Meninggal Dunia Jadi 10 Orang
-
Lintasi Medan Off-road, Komunitas JAC Tiap Hari Pasok Logistik untuk Pengungsi Gempa Pasaman Barat di Timbo Abu
-
Pencarian 4 Korban Longsor yang Hilang Pasca Gempa Pasaman Barat Dihentikan
-
Sempat Tertimbun Longsor, Simpang Empat-Talu Pasaman Barat Sudah Bisa Dilalui
-
Update: 1.765 Rumah Terverifikasi Tingkat Kerusakan Pascagempa M6.1 Sumatra Barat
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Indonesia Gencar Bangun Infrastruktur, Beton Readymix Jadi Andalan untuk Berbagai Proyek Strategis
-
Geser Posisi Pendiri Alibaba Jack Ma, Bos Labubu Jadi Orang Terkaya di China
-
Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Tradisional, Pemerintah Setop Impor
-
Pengguna Nasabah Melonjak, Bank Jago Salurkan Kredit Tembus Rp 14,8 Triliun
-
Satgas PKH Segel Kawasan Konsesi Nikel PT Tonia Mitra Sejahtera
-
28 Juta Warga RI Kesulitan Akses Air Bersih, BUMN Gotong Royong Ikut Bantu
-
Tambah Nilai Produk, Pertamina Dukung KWT Lokal Go Nasional dengan Pengolahan Hasil Tani
-
BSI Manfaatkan Potensi Green Zakat untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
-
Emas Antam Anjlok, Tapi Harganya Masih Tinggi Rp 2.088.000 per Gram
-
Gedung DPR Nepal Hangus Dibakar, Nilai Bangunannya Mencapai Rp 717 Miliar