Suara.com - Di tengah mahalnya harga minyak goreng, pemerintah meluncurkan program Bantuan Langsung Tunai Minyak Goreng.
BLT akan diberikan kepada 20,5 juta keluarga yang termasuk dalam daftar bantuan pangan non tunai dan program keluarga harapan dengan total anggaran senilai Rp6,95 triliun.
Darimanakah anggaran pemerintah untuk program tersebut?
Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmawarta mengatakan proses penganggaran program dilakukan dengan sangat cepat melalui fleksibilitas APBN.
"Bisa kita lakukan percapatan karena kita memasukkan program BLT Migor ini sebagai bagian dari program bansos pangan untuk kepada keluarga-keluarga dan menjadi satu juga dengan BT-PKLWN (Bantuan Tunai-Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan) dalam hal ini sfesifik tambahan untuk PKLW yang melakukan usaha di bidang makanan," kata Isa dalam konferensi pers, Jumat (8/4/2022).
Isa menjelaskan untuk BLT migor yang akan berikan kepada 20,65 juta keluarga dengan anggaran mencapai Rp6,2 triliun. Sementara untuk program BLT migor PKLW makanan akan diberikan kepada 2,5 juta PKLW untuk anggaran disiapkan Rp750 miliar.
"Dananya kita gunakan dana yang kita salurkan untuk PKLW dan Kemensos untuk keluarga penerima PKH dan bansos pangan," tambah Isa.
Jika ada kekurangan, pemerintah akan mengupayakan untuk menyalurkan kemudian atau menyusul. "Yang penting kita bisa melakukan arahan Presiden," ujarnya.
Dia mengatakan seminggu sebelum Idul Fitri, penyaluran BLT tuntas.
Baca Juga: Video Jokowi Bagi BLT, Roy Suryo Analisis Tangan Presiden Acungkan 3 Jari: Semoga...
Berita Terkait
- 
            
              Harga Minyak Goreng Minyakita Turun, Cek Daftar Harga Kebutuhan Pokok dari Kemendag
 - 
            
              6 Promo Minyak Goreng di Alfamart Hari Ini 28 Mei 2025, Gratis Ongkir!
 - 
            
              Alasan Harga Eceran Minyak Goreng Subsidi Naik, Mendag Singgung Biaya Produksi
 - 
            
              Harga Minyak Goreng Pemerintah Bakal Naik, Bisa Picu Kenaikan Harga Migor Keseluruhan?
 - 
            
              Potensi Ekspor CPO Efek Kuota DMO Turun, Tak Takut Harga Minyak Goreng Naik Lagi?
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
 - 
            
              Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
 - 
            
              Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
 - 
            
              Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
 - 
            
              Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
 - 
            
              Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
 - 
            
              Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
 - 
            
              IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
 - 
            
              Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T
 - 
            
              Rupiah Terkapar Lemah di Penutupan Hari Ini ke Level Rp 16.700 per USD