Suara.com - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 1 (KAI Daop 1) meminta masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan tiket untuk mudik lebaran. Pasalnya, penjualan tiket kereta api mudik untuk keberangkatan dari Gambir dan Pasar Senen masih tersedia.
Kepala Humas KAI Daop 1, Eva Chairunisa mengatakan, penjualan tiket KA minggu 24 april telah mencapai 289.500 atau 81% persen dari kuota dengan periode keberangkatan 28 April-1 Mei 2022.
"Dengan demikian masih terdapat tiket pada periode Pra Lebaran untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen dengan tujuan berbagai kota. Adapun mayoritas tanggal keberangkatan yang masih tersedia untuk tanggal 24-26 April 2022," ujarnya dalam keterangan yang ditulis Senin (25/4/2022).
Sementara, lanjut Eva, untuk tanggal 27 April-1 Mei merupakan tanggal yang paling banyak diminati masyarakat dan pemesanan sudah banyak dilakukan sejak jauh hari sebelumnya.
"Pada kurun waktu tersebut keterisian tempat duduk sudah mencapai sekitar 90-97 persen," imbuhnya,
Eva mengimbau kepada calon penumpang yang baru akan melakukan pemesanan untuk perjalanan KA pra lebaran dapat memilih tanggal keberangkatan 24-26 April.
Selain itu, calon penumpang bisa mencari tanggal alternatif diluar tanggal favorit, seperti berangkat diantara tanggal 3-5 Mei yang masih memiliki ketersediaan tiket belum dipesan sekitar 43 ribu kursi.
"Masyarakat juga dapat memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access yang akan membantu memberikan alternatif perjalanan KA dengan mengkombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan," imbaunya.
Eva kembali mengingatkan kepada calon penumpang KA untuk memperhatikan kembali persyaratan perjalanan dengan KA sesuai dengan SE Kemenhub No 49 Tahun 2022.
Baca Juga: Hadapi Mudik Lebaran, Ini 2 Ruas Tol Trans Sumatera yang Dibuka
Mulai 20 April 2022, pelanggan KA Jarak Jauh berusia 6-17 tahun yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau Rapid Test Antigen, namun wajib sudah divaksinasi dosis kedua.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya
-
Duta Intidaya (DAYA) Genjot Penjualan Online di Tanggal Kembar
-
4 Fakta Penting Aksi BUMI Akuisisi Tambang Australia Senilai Rp 698 Miliar