Suara.com - Kripto dengan kapitalisasi terbesar Bitcoin (BTC) tak kunjung menunjukkan tren positif dan bertahan di bawah 40.000 ribu dolar AS pada Senin (25/4/2022) sore.
Mengutip Cointelegraph Markets Pro dan TradingView, BTC/USD tidak bisa mendapatkan momen penguatan usai longsor parah sehari sebelumnya.
Para pelaku pasar nampaknya belum memperlihatkan ketertarikan terhadap Bitcoin hingga membuatnya makin 'merana'.
"Tren naik yang cukup jelas sejak pertengahan hingga akhir Januari. Jika kita memiliki penutupan mingguan RED ke-4 hari ini bisa menjadi buruk," tulis akun Twitter CryptoBull dalam sebuah diskusi dengan analis populer Johal Miles dan Pentoshi.
Empat red candle yang terjadi dalam seminggu berturut-turut memang cukup langka dalam tren perdagangan Bitcoin. Namun demikian, BTC diyakini masih menunggu momen yang tepat di balik krisis Rusia dan Ukraina dan sentimen pasar dunia yang kembali dihantui peningkatan kasus COVID-19 di Shanghai.
"Belum terjadi sejak 6/2020. Tapi setelah itu terjadi kami pergi ke ATH," pungkas CryptoBull.
Berita Terkait
-
CEO Indodax: Sisihkan THR untuk Investasi, Tapi Jangan Sampai FOMO
-
Siapa Adik Indra Kenz? Ini Profil dan Peran Nathania Kesuma Dalam Kasus Binomo, Kini Jadi Tersangka
-
3 Peran Adik Indra Kenz yang Resmi Ditahan Susul Vanessa Khong
-
Hacker Curi Aset Kripto Senilai Rp2,5 Triliun untuk Didonasikan ke Ukraina
-
Terungkap, Indra Kenz dan Adiknya Ternyata Simpan Aset Kripto Rp35 Miliar
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Banyak Obat Diet Tiruan, Perusahaan Farmasi Ini PHK 9.000 Karyawan
-
Update Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Antam, UBS, Galeri24 Kompak Makin Murah!
-
Beras SPHP Mulai Tersedia di Minimarket dan Supermarket, Cek Harganya
-
GoPay Himpun Dana Zakat dan Donasi Rp 129 Miliar Sepanjang 2024
-
Jangan Ketinggalan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Rp199 Ribu Siap Masuk Dompet Digital
-
Holding Singapura Berencana Akuisisi Saham MAPI, Berpotensi Picu Tender Offer
-
Gebrakan Menkeu Baru Salurkan Rp 200 T ke Bank Himbara, Apa Dampaknya?
-
Prospek EMAS: Saham Anak Usaha Merdeka Copper Gold (MDKA) Resmi IPO
-
Daftar Menteri Keuangan Indonesia Sejak Era Soekarno sampai Prabowo
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini