Suara.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membukukan pra penjualan sebesar Rp1.21 triliun di kuartal pertama tahun 2022 atau sekitar 23% dari target tahun 2002 sebesar Rp5.2 triliun.
Pencapaian tersebut didukung oleh penjualan klaster rumah tapak yang menyasar pemilik rumah pertama yang berkontribusi sekitar 71.8% dari total pra penjualan kuartal pertama tahun 2022.
Pada bulan Februari 2022, LPKR meluncurkan Cendana Cove Verdant, lanjutan dari proyek rumah tapak Cendana Cove di Lippo Village. Total 252 unit Cendana Cove Verdant terjual habis dalam beberapa jam.
Pada bulan Maret 2022, LPKR juga meluncurkan Brava Homes, produk rumah tapak dengan harga jual rata-rata (Average Selling Price) lebih tinggi di Lippo Village.
Klaster pertama seri ini, yaitu Brava @ Himalaya, sekitar Rp4.1 miliar per unit dan total 12 unit Brava @ Himalaya terjual habis yang membuktikan kesuksesan LPKR memperluas penetrasi pasar.
Selain itu, pencapaian pra penjualan di kuartal pertama tahun 2022 didukung juga oleh meningkatnya permintaan terhadap proyek-proyek yang sudah selesai seperti Holland Village Jakarta dan Embarcadero Bintaro. Permintaan terhadap Holland Village Jakarta dan Embarcadero Bintaro meningkat 5 kali lipat sejak kuartal pertama tahun 2021.
Untuk mencapai target pra penjualan tahun 2022 yang sebesar Rp5.2 triliun, LPKR berencana untuk terus meluncurkan klaster produk rumah tapak dan unit komersil sekaligus memperluas jangkauan pasar ke segmen kelas atas dan apartemen mid rise.
“Bisnis properti kami diawali dengan langkah yang baik untuk mencapai target tahun 2022 sebesar Rp5.2 triliun dengan membukukan angka pra penjualan sebesar Rp1.21 triliun kuartal ini. Kami akan terus membangun momentum untuk meluncurkan produk-produk real estat di beberapa bulan ke depan.” kata CEO LPKR John Riady ditulis Jumat (29/4/2022).
“Kami tetap berkomitmen untuk menyediakan hunian berkualitas dengan harga terjangkau. Kami terus melihat permintaan yang kuat dari pemilik rumah pertama untuk proyek hunian kami, Cendana Homes di Lippo Village dan Waterfront Estates di Cikarang. Selain itu, kami juga melihat kesempatan yang besar untuk memperluas penetrasi pasar dengan memperkenalkan produk-produk baru dengan harga yang beragam. Peluncuran seri Brava Homes yang sukses menandai awal tahun yang positif bagi bisnis properti kami.” John menambahkan.
Baca Juga: Penuhi Target Prapenjualan Rp 5,2 T, LPKR Garap Proyek Rumah Tapak Baru
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen