Suara.com - Presiden Vladimir Putin menyetujui pembayaran 5 juta ruble (sekitar Rp1,17 miliar) kepada keluarga anggota Garda Nasional Rusia yang meninggal di Ukraina dan Suriah.
Penandatanganan pada Senin (6/6/2022) lalu itu merupakan skema kompensasi untuk keluarga tentara yang tewas dan terluka.
Keputusan tersebut merupakan pengakuan resmi bahwa anggota Garda Nasional Rusia, yang dikenal sebagai Rosgvardia, termasuk di antara korban perang di Ukraina yang digambarkan Rusia sebagai operasi militer khusus.
Pasukan Garda Nasional Rusia yang berada di bawah komando Putin dibentuk pada 2016 untuk memerangi terorisme dan kejahatan terorganisir.
Para analis Barat telah menafsirkan pengiriman pasukan itu dari tahap awal perang di Ukraina sebagai suatu tanda keyakinan yang salah tempat bahwa Rusia akan segera merebut kota-kota besar, termasuk ibu kota Kiev, di mana Rosgvardia kemudian dapat digunakan untuk menjaga ketertiban.
Rusia belum memperbarui data jumlah korbannya sejak 25 Maret, ketika dikatakan 1.351 prajurit tewas dan 3.825 lainnya terluka.
Sementara Pemerintah Ukraina dan negara-negara Barat mengatakan korbannya sekarang bertambah berkali-kali lipat.
Berita Terkait
-
Keluarga dari Tentara Rusia yang Tewas di Ukraina Terima Santunan dari Putin
-
Ukraina Gagal Lolos ke Piala Dunia 2022, Ini Momen Mengharukan Pemain dan Suporter
-
Mampu dan Siapkah AS Perang Siber dengan Rusia?
-
Ukraina Akhirnya Gagal Lolos ke Piala Dunia, Zinchenko: Kami Sudah Mengerahkan Semuanya di Lapangan
-
Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 64 Tahun, Timnas Wales Siap Menggebrak di Qatar
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak