1. Download aplikasi AirAsia Ride Driver
2. Klik Driver Registration
3. Pilih negara lalu masukkan nomor HP aktif
4. Klik Continue
5. Klik Confirm jika anda sudah memastikan data benar
6. Anda akan memperoleh kode OTP yang dikirim melalui SMS ke nomor HP yang dimasukkan saat registrasi
7. Masukkan kode OTP ke kolom yang disediakan
8. Klik Join as Driver
9. Isi semua kolom data diri dengan benar, antara lain kota tempat bekerja, nama lengkap, dan nomor identitas
Baca Juga: Kenaikan Tarif Ojol Berpotensi Buat Inflasi Indonesia Makin Tinggi
10. Setelah semua data diisi anda tinggal menunggu konfirmasi dari pihak AirAsia untuk proses mulai bekerja.
Demikian cara mendaftar menjadi driver AirAsia. Sistem kerja driver ini tidak berbeda layaknya driver ojol lain seperti Gojek, Grab, dan Maxim. Pekerjaan menjadi driver ojol juga bisa dipilih karena fleksibilitas dan jam kerjanya yang tidak terlalu mengikat.
Seperti diketahui AirAsia mulai beroperasi sejak 2001 ketika Tony Fernandes dan Kamarudin Meranun membeli sebuah maskapai penerbangan yang pailit dengan dua pesawat dan 200 staf.
Dua orang tersebut kemudian mengubahnya menjadi yang terbesar keempat di Asia, dengan lebih dari 200 pesawat dan 21.000 staf di seluruh Malaysia, Thailand, Indonesia, Filipina dan beberapa negara Asia lain.
Dengan keterjangkauan, inklusivitas, dan aksesibilitas yang mendukung operasi, AirAsia telah membawa lebih dari 600 juta penumpang ke lebih dari 160 tujuan dalam jaringannya.
Dengan misi untuk melayani yang kurang terlayani, maskapai ini telah menghubungkan manusia dan tempat. Banyak pelanggan percaya kepada AirAsia dengan tagline yang diusung yakni 'Now Everyone Can Fly'.
Berita Terkait
-
Curhat Driver Ojol Sehari Dapat Dua Orderan Unik Customer: Asli Seru Banget
-
Ekonom: Kenaikan Tarif Ojol Dorong Harga UMKM Jadi Lebih Mahal
-
Ekonom Sebut Kenaikan Tarif Ojol Berpotensi Buat Inflasi Meningkat Lebih Cepat
-
Tarif Ojol Naik, Pelanggan Ojek Online Berpotensi Pindah Transportasi yang Lebih Murah
-
Kenaikan Tarif Ojol Berpotensi Buat Inflasi Indonesia Makin Tinggi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru